Jakarta, Kompas
Kini, pemanfaatan sel surya dikembangkan oleh tim perekayasa dari Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT)
Hal ini dikemukakan pakar energi dari BPPT, Arya Rezavidi, pekan lalu, di Jakarta. ”Saat ini dikembangkan cold storage energi surya yang dapat dimuat di perahu,” ujar Arya.
Balitbang Kelautan dan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berhasil membuat prototipe perahu menggunakan sel surya kapasitas 2 kilowatt. Tahun 2013, sel surya 3 kW akan diterapkan untuk kotak pendingin di kapal nelayan berbobot mati 10 ton dan slury ice dari pembangkit hibrid, yaitu kombinasi kincir angin dan sel surya di kapal berbobot mati 30 ton. Demikian kata peneliti Pusat Pengkajian dan Perekayasaan Teknologi Kelautan dan Perikanan KKP, Donald Manurung.
Dengan daya 5 kW, kebutuhan listrik di kapal yang dapat mengangkut empat orang itu dapat terpenuhi. Daya listrik digunakan untuk motor penggerak, lampu penerangan, dan kotak pembeku atau pendingin. Sel surya juga digunakan untuk penerangan di rumah nelayan dan menggerakkan kincir aerasi tambak.