Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jasa Marga Akan Menambah Penerbitan Obligasi

Kompas.com - 12/10/2012, 13:56 WIB
Didik Purwanto

Penulis

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - PT Jasa Marga Tbk (JSMR) mengindikasikan akan menaikkan jumlah penerbitan obligasi di tahun depan. Kenaikan tersebut didasarkan pada kebutuhan dana perseroan.

"Rencana awal kan Rp 1,75 triliun. Tapi dengan kebutuhan pendanaan, kita akan hitung ulang, bisa saja lebih besar," kata Direktur Keuangan Jasa Marga Reynaldi Hermansjah saat ditemui di Rapat Koordinasi BUMN di Hotel Sahid The Rich Jogja Yogyakarta, Kamis (11/10/2012).

Hingga saat ini, perseroan akan bersiap menentukan perusahaan penjamin emisi (underwriter). Namun Reynaldi masih enggan menyebut jumlah underwriter yang akan dipakainya. Menurutnya, proses penentuan underwriter ini tidak akan memakan waktu lama. Masalahnya, perseroan masih tetap ingin menerbitkan obligasi maksimal di semester I-2012.

"Kita inginnya akhir semester I tahun depan sudah selesai. Soal underwriter kan gampang," tambahnya.

Sekadar catatan, Jasa Marga akan menerbitkan penawaran umum saham berkelanjutan (PUB). Adapun, obligasi Rp 1,75 triliun merupakan PUB tahap I. Sehingga total nilai PUB obligasi perusahaan jasa konstruksi pelat merah itu akan lebih besar dari nilai tersebut. Obligasi tersebut akan bertenor 15 tahun. Dana hasil obligasi akan digunakan untuk membayar utang jatuh tempo pada 2013.

Adapun obligasi perseroan yang akan jatuh tempo pada tahun depan, yakni Obligasi Jasa Marga XI sebesar Rp 1 triliun dan Bond JORR I senilai Rp 274,26 miliar, yang akan jatuh tempo pada September 2013 serta obligasi jangka pendek bertenor tiga tahun senilai Rp 500 miliar.

Jasa Marga pada tahun ini akan mencairkan pinjaman sebesar Rp 2,4 triliun. Nilai tersebut sekitar separuh dari total pinjaman yang diperoleh perseroan hingga enam bulan pertama tahun ini sebesar Rp 4,457 triliun.

Pinjaman sindikasi yang diperoleh dari sejumlah perbankan nasional tersebut digunakan untuk pembangunan tiga tol, yakni tol Gempol- Pasuruan, Gempol-Pandaan, dan Nusa Dua-Tanjung Benoa. PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) telah memberikan peringkat AA untuk JSMR maupun obligasi perusahaan yang beredar senilai Rp 5 triliun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Whats New
Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Spend Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com