Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DPR Tolak IPO Semen Baturaja

Kompas.com - 14/12/2012, 04:34 WIB
Didik Purwanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi XI akhirnya tidak menyetujui rencana privatisasi PT Semen Baturaja. Alasannya, persiapan rencana privatisasi terlalu terburu-buru.

Wakil Ketua Komisi XI Zulkieflimansyah menjelaskan mayoritas fraksi di Komisi XI ini memang tidak menyetujui rencana pelepasan saham perdana (Initial Public Offering/IPO) PT Semen Baturaja. "Kami belum menyetujui rencana IPO Semen Baturaja kali ini," kata Zulkieflimansyah saat Rapat Kerja dengan Komisi XI di Jakarta, Kamis (13/12/2012). Zulkieflimansyah mengatakan perseroan dianggap terlalu terburu-buru dalam rencana IPO ini. Padahal, rencana tersebut akan menyangkut kepentingan negara, karena sebagian (maksimal 30 persen saham) akan dijual ke publik.

"Kami intinya tidak mau gegabah. Kami ingin pembahasan secara komprehensif," tambahnya.

Meski tidak menyetujuinya di rapat kerja saat ini, pihaknya masih membuka kemungkinan untuk menggelar rapat kerja saat masa reses. Sebab, mulai Jumat, DPR mulai masuk masa reses hingga 13 Januari 2013. "Ini masih dilihat kemungkinannya, khususnya di masa reses," katanya.

Rapat pengambilan keputusan proses IPO Semen Baturaja itu dimulai pukul 16.30 WIB. Komisi XI melakukan skorsing sidang karena masuk waktu maghrib. Rapat diskors mulai pukul 18.15 WIB. Rapat kembali dibuka pukul 19.30 WIB. Sepanjang rapat, anggota dewan mempertanyakan persiapan Semen Baturaja dalam proses IPO. Namun sebagian besar fraksi belum menyetujui rencana tersebut. Hanya fraksi Partai Gerindra yang menyarankan Semen Baturaja untuk bisa dibeli atau digabung dengan Semen Gresik yang sebentar lagi akan menjadi Semen Indonesia. Namun rapat kembali diskors pukul 21.13 wib.

Rapat itu memberikan kesempatan para fraksi untuk menyamakan persepsi dan mengambil keputusan. Rapat yang seharusnya diskors 10 menit ternyata molor hingga lebih dari 1,5 jam. Rapat akhirnya dibuka kembali pada pukul 23.00 WIB. Rapat tersebut memutuskan bahwa DPR tidak menyetujui rencana IPO Semen Baturaja.

Menteri BUMN Dahlan Iskan hanya bisa pasrah terhadap kondisi yang ada. "Kami hargai apa yang telah diputuskan oleh anggota dewan," jawabnya singkat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com