Bursa Asia Ikut Menekan Pergerakan IHSG

JAKARTA, KOMPAS.com-  Bursa Asia pagi ini bergerak melemah merespon sentimen negatif dari rilis data pertumbuhan ekonomi Jepang di kuartal keempat tahun 2012 yang di luar dugaan terkontraksi 0,4 persen.

Hal ini diperkirakan bakal ikut menekan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan hari ini, Kamis (14/2/2013). Menurut tim riset Samuel Sekuritas Indonesia, pasar juga bakal mengantisipasi penetapan suku bunga oleh bank sentral Jepang pagi ini.

IHSG sendiri hari ini diperkirakan akan bergerak melemah seiring indeks cukup rawan ambil untung setelah menguat 2,6 persen dalam dua pekan terakhir tanpa koreksi yang signifikan.

Beberapa sektor yang telah menguat signifikan dalam beberapa pekan terakhir seperti sektor properti, perbankan, otomotif dan semen diperkirakan akan mengalami tekanan ambil untung seiring minimnya sentimen positif baru.

Dukungan indeks berada di level 4.535. Bursa AS pada perdagangan semalam bergerak mendatar dan ditutup relatif variatif. Pasar tidak terlalu terkesan dengan pernyataan Obama dalam pidatonya yang ingin menaikkan upah minimum di AS dan berencana membelanjakan sekitar 50 miliar dollar AS untuk proyek infrastruktur di tahun ini.