Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 25/03/2013, 08:24 WIB

BUKITTINGGI, KOMPAS.com - Kota Bukittinggi, Sumatera Barat kini menjadi tujuan bagi wisatawan dari luar daerah, bahkan dari luar negeri. Seorang wisatawan dari Belgia, Roland Alejandro (41) mengatakan dia lebih memilih datang ke Kota Bukittinggi karena keindahan alamnya yang masih natural dan terjaga.

"Keindahan alam Kota Bukittinggi merupakan keindahan alam yang masih alami, seperti Ngarai Sianok, kami berharap kota ini tetap terjaga keindahannya, karena dari yang saya ketahui nama Bukittinggi dan keindahannya populer di Eropa," katanya di Bukittinggi, Minggu (23/3/2013).

Pengunjung dari Padang, Zainal (53) saat bersama rombongan mengatakan ingin berkreasi di Kota Bukittinggi mengisi akhir pekan bersama koleganya. "Sangat menyenangkan bisa menikmati akhir pekan di sini," katanya.

Hal senada juga dikatakan seorang pengunjung yang juga berasal dari Padang, Neli Amajran (32). Dia dan rekan-rekannya dari Ikatan Guru Taman Kanak-kanak (IGTK) Kota Padang, menikmati akhir pekan di Kota Bukittinggi. "Sebelum datang ke Kota Bukittinggi, kami terlebih dahulu ke Danau Maninjau, Matur dan Puncak Lawang, kemudian akhirnya ke sini. Siapa saja ingin datang ke kota yang sejuk ini," katanya.

Seiring dengan banyaknya pengunjung yang berdatangan ke Kota Bukittinggi, para pedagang pun menikmati keuntungan dari penjualannya. Menurut salah satu pedagang Kota Bukittinggi, Afrizal (57), pada Sabtu atau Minggu, jual beli meningkat dari hari biasa. "Karena banyaknya pengunjung yang berdatangan, jual beli kami pun meningkat mencapai 50 persen dari hari biasa," katanya.

Hal serupa juga dikatakan pedagang lainnya, Riko Oktora (27). Pada hari Sabtu, jual beli meningkat mencapai 30 persen dan pada Minggu bisa meningkat 50 persen dari hari biasa.

Pengguna jasa parkir pun juga meningkat dari pada hari bisa, seperti itu diakui oleh salah satu petugas parkir Kota Bukittinggi, Amri (23). "Pada hari biasa, jumlah pendapatan parkir hanya mencapai rata-rata Rp 50.000 per hari. Sabtu dan Minggu bisa mencapai Rp 100 ribu per hari," katanya.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com