Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

20 Rute Penerbangan Perintis Aktif Lagi di Papua

Kompas.com - 16/04/2013, 07:44 WIB
Kontributor Kompas TV, Alfian Kartono

Penulis

TIMIKA, KOMPAS.com - Sebanyak 20 rute penerbangan perintis yang menghubungkan sejumlah daerah terisolasi di Propinsi Papua kembali dibuka mulai 15 April 2013. Rute penerbangan ini sempat terhenti sejak Desember 2012.

Dua operator penerbangan yang akan melayani 9 kabupaten ini yakni Trigana Air melayani 12 rute dan Susi Air melayani 8 rute. Seluruh layanan penerbangan perintis ini akan mendarati landasan yang panjangnya tak lebih dari 400 meter.

Kepala Bidang Perhubungan Udara, Dinas Perhubungan Kabupaten Mimika, John Rettob, yang ditemui Kompas.com di ruang kerjanya Senin (15/4/2013) siang , mengatakan kepastian dibukanya kembali rute penerbangan perintis berdasarkan kesepakatan yang dibuat di Jakarta. Kesepakatan tersebut dibuat oleh operator pemenang tender dan Kementerian Perhubungan.

Penerbangan perintis yang seharusnya mulai dilaksanakan sejak Januari 2013, menurut Rettob sempat tertunda karena adanya penambahan 3 rute baru yang harus disesuaikan dengan proses administrasi di Kementerian Perhubungan. "Tapi syukurlah penerbangan perintis ini sudah bisa berjalan kembali. Sudah banyak warga pedalaman yang datang menanyakan hal ini ke kantor," ujar dia, yang juga menjabat sebagai penanggungjawab penerbangan perintis di Papua oleh Kementerian Perhubungan.

Subsidi penerbangan perintis oleh Pemerintah Pusat melalui Kementerian Perhubungan bertujuan untuk membuka isolasi daerah yang hanya bisa dijangkau dengan moda transportasi udara. Harapannya, pembukaan penerbangan perintis akan menumbuhkan ekonomi serta membuka akses untuk lalu lintas barang dan jasa.

Rute penerbangan perintis ini menurut Rettob bukan rute baru dan selama ini sering dilayani penerbangan carter. "Namun untuk dilayani secara regular, secara ekonomis tidak menguntungkan, sehingga dalam penerbangan perintis ini tarif ditentukan melalui SK Kementerian Perhubungan," papar dia.

Penerbangan perintis ini akan melayani rute ke Kokonao, Potowayburu, Agimuga, Jita, Jila, Tsinga dan Alama di Kabupaten Mimika. Lalu, Kaimana di Kabupaten Kaimana, Ilu di Kabupaten Puncak Jaya, Ilaga, Sinak, Beoga di Kabupaten Puncak, Sugapa di Kabupaten Intan Jaya, Dekai di Kabupaten Yahukimo, Kepi di Kabupaten Mappi, Ewer di Kabupaten Asmat, dan Kenyam di Kabupaten Nduga. Sementara 3 rute penerbangan tambahan pada 2013 ini adalah rute ke Wangbei di Kabupaten Puncak, serta ke Paro dan Mpanduma di Kabupaten Nduga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com