Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Triwulan III, Laba Bersih Bank Mandiri Rp 12,8 triliun

Kompas.com - 30/10/2013, 18:51 WIB
Estu Suryowati

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com – PT Bank Mandiri (Persero) Tbk hingga akhir September 2013 berhasil membukukan laba bersih sebesar 15,3 persen menjadi Rp 12,8 triliun dari Rp 11,1 triliun pada triwulan III-2012.

Direktur Utama Mandiri, Budi Gunadi Sadikin menuturkan, perolehan laba bersih itu sebagian besar disumbang dari pendapatan bunga kredit. Hingga akhir kuartal III-2013 total kredit yang telah disalurkan Bank Mandiri mencapai Rp 450,8 triliun, atau naik 23,4 persen dibanding periode sama tahun lalu Rp 365,2 triliun.

Meski penyaluran kredit naik signifikan, Mandiri mampu menjaga rasio kredit bermasalah (NPL) netto tetap rendah di level 0,53 persen.

“Penyaluran kredit Bank Mandiri terutama ke segmen mikro yang terus menunjukkan peningkatan merupakan realisasi dari komitmen kami meningkatkan akses masyarakat di berbagai wilayah Indoneia kepada pembiayaan produktif,” kata Budi dalam laporan kinerja Bank Mandiri triwulan III-2013 di Plaza Mandiri, Jakarta, Rabu (30/10/2013).

Sementara itu, Direktur Keuangan Bank Mandiri, Pahala Nugraha Mansury memaparkan, segmen kredit yang tumbuh paling signifikan setahun terakhir ada pada sektor mikro. Segmen tersebut mengalami pertumbuhan sebesar 48,6 persen dari Rp 16,8 triliun pada triwulan III-2012, menjadi Rp 24,9 triliun pada September 2013.

Sementara itu, keseluruhan segmen usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) tumbuh 21,8 persen menjadi Rp 61,6 triliun.

Selain itu, Bank Mandiri juga menyalurkan kredit dengan skema khusus seperti Kredit Usaha Rakyat (KUR), Kredit Pengembangan Energi Nabati dan Revitalisasi Perkebunan (KPEN-RP), Kredit Ketahanan Pangan dan Energi (KPPE),serta Kredit Usaha Pembibitan Sapi (KUPS).

Hingga September 2013, total kredit yang disalurkan lewat penyaluran khusus tersebut mencapai Rp 16,09 triliun, dimana sebesar Rp 12,6 triliun merupakan KUR, yang disalurkan ke 250 ribu nasabah.

Pahala menambahkan, berdasarkan sektor ekonomi, pada triwulan III-2013, Mandiri paling banyak menyalurkan kredit untuk pengangkutan dan telekomunikasi. Setelah itu, penyaluran kredit terbanyak ada pada perdagangan, hotel, dan restoran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Whats New
Gelar RUPS, Antam Umumkan Direksi Baru

Gelar RUPS, Antam Umumkan Direksi Baru

Whats New
Siap-siap, Antam Bakal Tebar Dividen 100 Persen dari Laba Bersih 2023

Siap-siap, Antam Bakal Tebar Dividen 100 Persen dari Laba Bersih 2023

Whats New
Berkomitmen Sediakan Layanan Digital One-Stop Solution, Indonet Resmikan EDGE2

Berkomitmen Sediakan Layanan Digital One-Stop Solution, Indonet Resmikan EDGE2

Whats New
Libur Panjang, KCIC Siapkan 28.000 Tempat Duduk Kereta Cepat Whoosh

Libur Panjang, KCIC Siapkan 28.000 Tempat Duduk Kereta Cepat Whoosh

Whats New
Emiten Penyedia Infrastuktur Digital EDGE Raup Laba Bersih Rp 253,6 Miliar pada 2023

Emiten Penyedia Infrastuktur Digital EDGE Raup Laba Bersih Rp 253,6 Miliar pada 2023

Whats New
InJourney: Bergabungnya Garuda Indonesia Bakal Ciptakan Ekosistem Terintegrasi

InJourney: Bergabungnya Garuda Indonesia Bakal Ciptakan Ekosistem Terintegrasi

Whats New
KAI Bakal Terima 1 Rangkaian Kereta LRT Jabodebek yang Diperbaiki INKA

KAI Bakal Terima 1 Rangkaian Kereta LRT Jabodebek yang Diperbaiki INKA

Whats New
BTN Relokasi Kantor Cabang di Cirebon, Bidik Potensi Industri Properti

BTN Relokasi Kantor Cabang di Cirebon, Bidik Potensi Industri Properti

Whats New
Pengelola Gedung Perkantoran Wisma 46 Ajak 'Tenant' Donasi ke Panti Asuhan

Pengelola Gedung Perkantoran Wisma 46 Ajak "Tenant" Donasi ke Panti Asuhan

Whats New
Shell Dikabarkan Bakal Lepas Bisnis SPBU di Malaysia ke Saudi Aramco

Shell Dikabarkan Bakal Lepas Bisnis SPBU di Malaysia ke Saudi Aramco

Whats New
Utang Rafaksi Tak Kunjung Dibayar, Pengusaha Ritel Minta Kepastian

Utang Rafaksi Tak Kunjung Dibayar, Pengusaha Ritel Minta Kepastian

Whats New
BEI Enggan Buru-buru Suspensi Saham BATA, Ini Sebabnya

BEI Enggan Buru-buru Suspensi Saham BATA, Ini Sebabnya

Whats New
PT Pamapersada Nusantara Buka Lowongan Kerja hingga 10 Mei 2024, Cek Syaratnya

PT Pamapersada Nusantara Buka Lowongan Kerja hingga 10 Mei 2024, Cek Syaratnya

Work Smart
Koperasi dan SDGs, Navigasi untuk Pemerintahan Mendatang

Koperasi dan SDGs, Navigasi untuk Pemerintahan Mendatang

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com