Sementara itu, nilai kontrak rupiah untuk pengantaran satu bulan ke depan di pasar non deliverable forwards melemah 0,1 persenmenjadi 11.573. Itu artinya, nilai tukar rupiah di pasar NDF lebih kuat 0,5 persen dibanding pasar spot.
Pelemahan rupiah terjadi sebelum Bank Indonesia (BI) mengumumkan tingkat suku bunga acuannya pada hari ini. Hasil survei Bloomberg menunjukkan, BI akan tetap mempertahankan suku bunganya di level 7,25 persen.
"Pelemahan rupiah berkaitan dengan pengumuman BI rate hari ini dan rilis data neraca pembayaran besok. Ha; ini menyusul buruknya data neraca perdagangan September lalu," jelas Leo Rinaldy, ekonom PT Mandiri Sekuritas kepada Bloomberg. (Barratut Taqiyyah)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.