“Gas untuk Transjakarta akan mendorong penggunaan gas,” ungkap Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Jero Wacik, di Jakarta, Kamis (28/2/2014).
Dipekirakan, hingga akhir tahun ini akan ada 1.500 moda transportasi ini. Menurut Jero, penggunaan BBM harus dikurangi lantaran harganya yang sangat fluktuatif dengan harga global, dan impor. Konversi BBM ke gas juga semakin diperlukan seiring penurunan produksi minyak (lifting).
Kepala SKK Migas, Johanes Widjonarko memastikan lifting minyak tahun ini tidak akan mencapai yang ditargetkan APBN, sebesar 870.000 barel per hari (bph). “Tidak akan mencapai target APBN, 780.000 bph. Berdasarakan rapat dengan KKKS, kita targetkan 804.000 bph,” kata dia.
Meski demikian, dengan optimalisasi yang dilakukan oleh 13 KKKS yang beroperasi, diperkirakan ada tambahan sekitar 9.000 bph. Sehingga, ditaksir produksi minyak tahun ini akan mencapai 813.000 bph.
“Itu target konservatif. Untuk optimalisasi dari 13 KKKS tadi investasinya sekitar 123 juta dollar AS,” ujarnya.
Sementara itu, lapangan minyak Cepu diperkirakan akan bisa berproduksi maksimal pada awal 2015. Saat ini lapangan Cepu masih menghasilkan minyak mentah sekitar 26.000 bph. Johanes mengatakan, pada saatnya beroperasisekitar November 2014, Cepu akan menghasilkan 80.000 bph minyak mentah. “Puncaknya nanti 165.000 bph yaitu pada awal 2015,” katanya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.