Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja mengatakan untuk meminimalisir risiko pembobolan rekening, nasabah harus secara rutin mengganti nomor PIN. Ini agar para pelaku kejahatan tak "merekam" nomor PIN yang kemudian dapat disalahgunakan.
"Cara paling sederhana cuma mengganti PIN. Setiap berapa lama gantinya, terserah. Mau setiap hari lebih aman, yang penting cek dulu," kata Jahja di Jakarta, Rabu (5/3/2014).
Jahja mengungkapkan, para pelaku kejahatan biasanya membobol ATM dengan memasukkan nomor PIN nasabah. Selain rajin mengganti PIN, Jahja pun mengimbau nasabah untuk menutup tombol-tombol angka saat memasukkan nomor PIN.
Pasca-pembobolan, Jahja menjamin apabila di kemudian hari terjadi kasus serupa, maka perseroan akan berusaha mengembalikan dana nasabah yang menjadi korban dengan tempo secepat mungkin.
"Dengan Halo BCA langsung dibayar. Sudah balik semua, proses 2 sampai 3 hari. Yang penting pihak kami mengecek dulu. Soalnya ternyata ada nasabah yang mengaku-ngaku," ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.