Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dahlan Iskan: Pegadaian Akan Dicaplok BRI

Kompas.com - 28/04/2014, 15:03 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Beberapa waktu lalu publik dikejutkan dengan rencana akusisi PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) oleh PT Bank Mandiri Tbk. Kali ini terdengar kembali kabar Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan akan menggabungkan PT Pegadaian dengan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI).

Ketika dimintai tanggapan tentang hal ini, Dahlan mengungkapkan dirinya tak membantah rencana tersebut. Ia mengatakan akusisi tersebut telah ada di dalam pikirannya. "(Rencana itu) jangan disebut roadmap (peta arah), tapi ada pemikiran. Ide itu memang ada," kata Dahlan di Menara BRI, Senin (28/4/2014).

Akan tetapi, Dahlan masih belum dapat mengungkapkan detil konsolidasi dua BUMN tersebut. Alasannya, pemerintah sesuai dengan surat edaran dan arahan Presiden RI tak boleh mengambil keputusan strategis selama masa pemilu presiden (pilpres).

"Belum tahu. (Realisasinya) bisa tahun ini atau pemerintahan mendatang. Pokoknya saya belum tahu," tegas Dahlan.

Ditemui pada kesempatan yang sama, Direktur Utama Pegadaian Suwhono mengatakan pihaknya masih menunggu keputusan pemegang saham perihal rencana konsolidasi tersebut. Adapun pemegang saham Pegadaian adalah pemerintah.

"Nanti tunggu saja dari Kementerian BUMN. Lihat kebijakannya seperti apa, saya ikut saja. Itu kan roadmap pemegang saham. Kalau saya kan pengelola, jadi saya belum bisa berkomentar banyak," papar Suwhono.

Bisnis Pegadaian menurut dia takkan terganggu dengan adanya rencana akusisis tersebut. "Tidak (terganggu). Bisnis inti kita kan sudah disetujui di anggaran dasar di lini gadai dan pembiayaan mikro," kata Suwhono.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Whats New
Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

Whats New
Cara Beli Pulsa melalui myBCA

Cara Beli Pulsa melalui myBCA

Spend Smart
Lima Emiten yang Akan Bayar Dividen Pekan Depan

Lima Emiten yang Akan Bayar Dividen Pekan Depan

Whats New
Pemerintah Dinilai Perlu Buat Formula Baru Kenaikan Tarif Cukai Rokok

Pemerintah Dinilai Perlu Buat Formula Baru Kenaikan Tarif Cukai Rokok

Whats New
5 Cara Beli Emas di Pegadaian, Bisa Tunai dan Nyicil

5 Cara Beli Emas di Pegadaian, Bisa Tunai dan Nyicil

Spend Smart
Masuki Usia ke-20, Sido Muncul Beberkan Rahasia Sukses Kuku Bima

Masuki Usia ke-20, Sido Muncul Beberkan Rahasia Sukses Kuku Bima

BrandzView
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com