Sesi I, IHSG Capai Level Penutupan Tertinggi Sepanjang Sejarah

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di level rekor tertingginya pada perdagangan sesi I, Senin (8/9/2014). Mengutip data RTI, pada pukul 12.00 WIB, indeks naik 0,61 persen menjadi 5.249,16. Ini merupakan rekor tertinggi indeks di sepanjang sejarah.

Pada transaksi siang ini, kenaikan indeks disokong oleh lonjakan 212 saham. Sedangkan jumlah saham yang turun sebanyak 62 saham dan 92 saham lainnya tak berubah posisi. Volume transaksi di sepanjang sesi I melibatkan 2,742 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 2,996 triliun.

Secara sektoral, ada sembilan sektor yang melesat. Tiga sektor dengan kenaikan terbesar di antaranya: sektor perdagangan yang naik 1,18persen, sektor pertambangan yang naik 0,97 persen, dan sektor infrastruktur yang naik 0,86 persen.

Saham-saham yang menghuni posisi top gainers pada indeks LQ 45 siang ini antara lain: PT XL Axiata Tbk (EXCL) naik 6,56 persen menjadi Rp 6.900, PT Adaro Energy Tbk (ADRO) naik 2,21 persen menjadi Rp 1.385, dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) naik 2,18 persen menjadi Rp 5.850.

Sedangkan sejumlah saham yang mencatatkan penurunan terdalam pada indeks LQ 45 yaitu: PT Waskita Karya Tbk (WSKT) turun 1,1 persen menjadi Rp 895, PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) turun 0,61 persen menjadi Rp 1.635, dan PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) turun 0,52 persen menjadi Rp 2.890. (Barratut Taqiyyah)