Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menjaga Eksistensi Perusahaan "Startup" ala Ajaz Ahmed

Kompas.com - 19/09/2014, 10:48 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis


NUSA DUA, KOMPAS.com - CEO AKQA Ajaz Ahmed menjadi pembicara kunci pada Asia Pacific Media Forum (APMF) 2014 di Bali Nusa Dua Convention Center.  Ajaz menyoroti tentang keberlangsungan eksistensi perusahaan startup.

Ajaz menjelaskan, bagaimana sebuah perusahaan startup dapat bertahan lama. Sebab, kecenderungan yang terjadi saat ini adalah perusahaan teknologi tersebut hanya berumur pendek.

"Tahun 1958, usia hidup perusahaan bisa mencapai 61 tahun. Hari ini, usia hidup perusahaan rata-rata 18 tahun. Perusahaan startup kecenderungannya tidak lebih dari 10 tahun. Ada yang "mati" setelah 3 tahun," kata Ajaz, Kamis (19/9/2014).

Menyoroti kondisi tersebut, Ajaz menyebut tentang kepemimpinan tanpa batas alias limitless leadership untuk menjaga eksistensi perusahaan startup. Ajaz menjelaskan, ada setidaknya enam komponen kekuatan dalam limitless leadership.

"6 kekuatan dalam kepemimpinan tanpa batas antara lain demokratisasi, penyederhanaan, revolusioner, organisir, otentifikasi, dan nilai," jelas Ajaz.

Dalam industri digital, Ajaz mengungkapkan, sebuah produk haruslah berguna dan menarik bagi pengguna. Dalam memproduksi atau memasarkan produk digital, ada hal yang harus diperhatikan oleh perusahaan. Ini agar pengguna dapat memiliki hubungan dengan produk itu.

"Dunia (cara) bercerita dan naratif menjadi sangat klise. Seperti penulis besar, mereka memiliki kemampuan untuk ingin tahu dan melontarkan pertanyaan. Karakter brand besar adalah membedakan berbicara dengan berbincang. Mereka berbincang dengan audiens, bukan berbicara," sebut Ajaz.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Whats New
Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Whats New
Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Whats New
Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Spend Smart
PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

Whats New
Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Whats New
Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Whats New
Transformasi Digital, BRI Raih Dua 'Award' dalam BSEM MRI 2024

Transformasi Digital, BRI Raih Dua "Award" dalam BSEM MRI 2024

Whats New
Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Whats New
SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

Whats New
Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Whats New
Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Whats New
Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com