Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jusuf Kalla: Pembekuan Petral Masih Wacana

Kompas.com - 25/09/2014, 17:42 WIB
Ihsanuddin

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil presiden terpilih Jusuf Kalla angkat bicara mengenai wacana pembekuan anak perusahaan PT Pertamina, Petral. Menurut dia, pembekuan tersebut baru sebatas wacana.

"Sekali lagi, belum ada keputusan apapun tentang kebijakan pemerintah ke depan, nanti lah pada waktunya kabinet pemerintahan ini berjalan baru kita bentuk pengurusan. Itu baru sebatas saran," kata JK di Jakarta, Kamis (25/9/2014) sore.

Namun JK enggan mengungkapkan asal datangnya ide itu. Saat ditanya apakah pembekuan Petral ini ada hubungannya dengan penunjukan Ari Soemarno sebagai Pokja Anti Mafia Migas, dia tak menjawabnya dengan tegas.

"Ya saran. Sekali lagi saran. Jangan lupa Pak Ari itu bekas Dirut Petral," jawabnya.

Pembekuan Petral pertama kali diungkapkan deputi Kantor Transisi Jokowi-Jusuf Kalla Hasto Kristiyanto. Menurut dia, pembekuan itu relevan dengan komitmen pemerintah baru memberantas mafia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com