Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Janji "Kado" Khusus Kabinet Jokowi untuk Daerah Perbatasan pada HUT Ke-70 RI

Kompas.com - 03/12/2014, 13:51 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Pada 2015, Indonesia akan merayakan ulang tahun kemerdekaan ke-70. Presiden Joko Widodo menjanjikan "kado" khusus bagi daerah perbatasan dan pulau terluar terkait momentum tersebut.

“Dalam rangka menyambut HUT ke-70 RI, 47 wilayah perbatasan serta pulau-pulau terkecil dan pulau-pulau terluar sudah ada listriknya,” kata Menteri Koordinator Kemaritiman Indroyono Soesilo saat ditemui di Kantor Kemenko Bidang Perkonomian, Selasa (2/12/2014).

Menurut Indroyono, Jokowi ingin kondisi daerah-daerah perbatasan, pulau-pulau terluar, dan pulau-pulau kecil berpenghuni setidaknya sama atau bahkan sebisa mungkin lebih baik dari negara tetangga.

Keinginan Jokowi itu, kata Indroyono, disampaikan dalam pertemuan dengan Panglima TNI, Panglima Komando Utama TNI, dan kepala Kejaksaan Tinggi se-Indonesia, di Istana Bogor, pekan lalu.

Contoh yang disebutkan Indroyono untuk perbandingan adalah Provinsi Nusa Tenggara Timur. Di provinsi ini Pulau Timor "terbagi dua", yaitu wilayah yang masuk Indonesia dan bagian dari provinsi ini, sementara satu penggal wilayah yang lain merupakan wilayah negara Timor Leste.

Saat ini, sebut Indroyono, pasokan listrik di Timor Leste mencapai 165 megawatt, dengan pemakaian hanya 110 MW. "Kita di Timor Barat tidak boleh sampai kekurangan listrik," tegas dia. "Kepulauan Timor Barat, Nusa Tenggara Timur, diupayakan pada HUT ke-70 RI harus sudah dapat listrik."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Whats New
Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Whats New
Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Whats New
Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Whats New
BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

Whats New
KAI Services Buka Lowongan Kerja hingga 25 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

KAI Services Buka Lowongan Kerja hingga 25 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Anggaran Pendidikan di APBN Pertama Prabowo Capai Rp 741,7 Triliun, Ada Program Perbaikan Gizi Anak Sekolah

Anggaran Pendidikan di APBN Pertama Prabowo Capai Rp 741,7 Triliun, Ada Program Perbaikan Gizi Anak Sekolah

Whats New
Bantah Menkeu soal Penumpukan Kontainer, Kemenperin: Sejak Ada 'Pertek' Tak Ada Keluhan yang Masuk

Bantah Menkeu soal Penumpukan Kontainer, Kemenperin: Sejak Ada "Pertek" Tak Ada Keluhan yang Masuk

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com