Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Catat, Rombongan Tamu Asing "Wong Jowo" Bakal Tandang ke Indonesia!

Kompas.com - 11/03/2016, 13:51 WIB

KOMPAS.com - Silakan catat pesan dari Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Paramaribo, Suriname ini. Menurut rilis yang diterima Kompas.com pada Jumat (11/3/2016) dini hari tadi, ada rombongan tamu asing dari negara tersebut bertandang ke Indonesia. Tapi, mereka sejatinya adalah warga keturunan Jawa alias Wong Jowo.

Rombongan itu ada tujuh orang. Mereka adalah pengusaha Jawa Suriname yang akan melakukan penjajakan bisnis dengan para pengusaha Tanah Air. Kunjungan yang dipimpin oleh Menteri Keuangan Suriname Hoefdraad rupanya menjadi semacam pembuka jalan bagi rencana bisnis dua pihak.

Terbilang, termasuk Hoefdraad, ada  tujuh orang tamu pada rombongan tersebut yakni Presiden Komisaris Phamport NV sekaligus Komisaris Trustbank NV James Rasan. Dua perusahaan tersebut bergerak di bidang kesehatan dan perbankan.

Berikutnya adalah Direktur Suriname Postspaarbank. Namanya, Ginmardo Kromosoeto. Ginmardo juga mantan Menteri Tenaga Kerja, Lingkungan, dan Pembangunan Teknologi Suriname.

Selanjutnya, Presiden Komisaris Solve-IT NV Elwin Atmodimedjo. Lalu, akan datang pula Direktur Utama Multi Electrical System NV Wantley Sardjo, Direktur Utama TV Garuda Suriname Cindy Radji, dan Direktur Wahida NV Marciano Dasai.

Pertemuan

KBRI Paramaribo Tari Golek Ayun, salah satu budaya tradisional Indonesia yang meramaikan ajang Indofair di Paramaribo, Suriname.

Selama di Indonesia yakni mulai Senin (14/3/2016) sampai dengan Sabtu (20/3/2016), para tamu akan melakukan berbagai pertemuan. Di Kementerian Kesehatan, pertemuan dua pihak terkait dengan rencana Phamport NV mendatangkan tenaga perawat Indonesia. Lalu, ada pula pertemuan di Kadin Indonesia terkait penjajakan bisnis antara Suriname dan Indonesia. Sementara, pertemuan di kantor Bank Pembangunan Islam (IDB) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memunyai kaitan dengan kerja sama keuangan syariah kedua negara.

Selanjutnya, para tamu juga akan berkunjung ke Jawa Tengah sebagai tindak lanjut dari hasil kunjungan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo ke Suriname pada bulan Oktober 2015. Selama di provinsi itu, mereka akan bertemu dengan kalangan industri jamu herbal, furnitur dan kerajinan tangan, serta jasa keuangan.

Perusahaan Phamport telah lama menjalin bisnis dengan PT SidoMuncul Tbk dan PT Industri Jamu Borobudur. Perusahaan itu pun telah menyalurkan produk-produk herbal kedua perusahaan jamu tersebut sampai ke negara-negara kawasan Karibia seperti Trinidad, Tobago, Guyana, dan sebagainya.

Meski hanya rombongan kecil, sejatinya, mereka cukup mewakili kalangan bisnis masyarakat Jawa di Suriname. Pasalnya, mereka termasuk generasi pengusaha Jawa baru yang modern dan profesional. Kunjungan pengusaha Jawa Suriname ini menjadi langkah awal untuk membangun diaspora Indonesia yang bernuansa bisnis di masa yang datang.  

Siti Asiyah/KBRI Suriname Joget Sikep adalah salah satu budaya Belanda yang diserap masyarakat Suriname. Warga keturunan Jawa juga kerap menggelar joget sikep dalam perhelatan acara tertentu namun dengan iringan lagu pop Jawa atau Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Spend Smart
Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Earn Smart
Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Whats New
Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Whats New
Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Whats New
Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Whats New
Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,11 Persen pada Kuartal I-2024

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,11 Persen pada Kuartal I-2024

Whats New
Hari Terakhir, Ini Cara Daftar Prakerja Gelombang 67

Hari Terakhir, Ini Cara Daftar Prakerja Gelombang 67

Whats New
Indofarma Hadapi Masalah Keuangan, Erick Thohir: Kalau Ada Penyelewengan, Kami Bawa ke Kejagung

Indofarma Hadapi Masalah Keuangan, Erick Thohir: Kalau Ada Penyelewengan, Kami Bawa ke Kejagung

Whats New
5 Tips Mengerjakan Psikotes Gambar Orang

5 Tips Mengerjakan Psikotes Gambar Orang

Work Smart
Bank Mandiri Imbau Nasabah Hati-hati terhadap Modus Penipuan Berkedok Undian Berhadiah

Bank Mandiri Imbau Nasabah Hati-hati terhadap Modus Penipuan Berkedok Undian Berhadiah

Whats New
IHSG Turun Tipis di Awal Sesi, Rupiah Dekati Level Rp 16.000

IHSG Turun Tipis di Awal Sesi, Rupiah Dekati Level Rp 16.000

Whats New
Berapa Denda Telat Bayar Listrik? Ini Daftarnya

Berapa Denda Telat Bayar Listrik? Ini Daftarnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com