Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perusahaan Patungan UOB dan Temasek Danai "Startup" di Asia Tenggara

Kompas.com - 21/03/2016, 21:00 WIB
Aprillia Ika

Penulis

SINGAPURA, KOMPAS.com - InnoVen Capital (InnoVen), perusahaan patungan antara United Overseas Bank Limited (UOB) dan Temasek hari ini (21/3/2016) mengumumkan telah menandatangai perjanjian utang ventura (venture debt) kepada dua perusahaan rintisan (startup) e-commerce di Asia Tenggara.

Perusahaan-perusahaan rintisan ini termasuk dari 20 perusahaan rintisan Asia Tenggara, India dan Tiongkok yang telah diidentifikasikan oleh InnoVen layak menerima utang ventura dalam enam bulan mendatang.

Perusahaan-perusahaan tersebut bergerak di bidang e-commerce, financial technology, logistik dan big data.

Pada kuartal pertama tahun ini, InnoVen menandatangani kerjasama pembiayaan dengan KFit Holdings, perusahaan e-commerce asal Malaysia di bidang kesehatan dan fitness serta Pomelo Fashion, perusahaan e-commerce asal Thailand di bidang fashion.

Kedua perusahaan ini akan menggunakan utang ventura untuk membangun bisnis mereka di kawasan regional.

InnoVen akan memberikan pinjaman dengan nilai total 5 juta dollar AS untuk membantu KFit Holdings dan Pamelo melayani kebutuhan masyarakat di Asia akan tren fashion dan gaya hidup sehat.

Jumlah masyarakat tersebut diperkirakan dua pertiga dari total jumlah masyarakat kelas menengah dunia, atau sekitar 3,2 miliar jiwa di tahun 2030.

Eric Tham, Managing Director and Head of Group Commercial Banking UOB, mengatakan utang ventura sangat penting untuk membimbing pertumbuhan pengusaha-pengusaha di Asia serta mendorong terciptanya inovasi.

Menurut dia, UOB dibentuk oleh pemikiran-pemikiran maju dan telah mendorong pertumbuhan UKM selama lebih dari delapan dekade.

"Kami melihat peran penting pelaku usaha dalam pertumbuhan ekonomi dan berkomitmen memastikan perusahaan-perusahaan rintisan terbaik mendapatkan dana yang dibutuhkan agar mereka menjadi perusahaan kelas dunia. Nantinya hal ini akan mendorong ekonomi di kawasan Asia,” kata Tham melalui rilis ke Kompas.com.

InnoVen didirikan di tahun 2015 dengan tujuan memberikan pinjaman utang ventura senilai 500 juta dollar AS dalam kurun waktu lima tahun kepada perusahaan-perusahaan rintisan yang inovatif dan berkembang pesat.

Menurut laporan utang ventura yang dikeluarkan oleh Ernst & Young, potensi pasar untuk utang ventura di Singapura, Tiongkok dan India di tahun 2015 hingga 2019 sejumlah 2,2 miliar dollar AS.

UOB dan Temasek telah berkomitmen bahwa masing-masing akan memberikan dana modal kerja sebesar 100 juta dollar AS ke InnoVen.

Pembiayaan utang ventura merupakan bagian dari komitmen UOB untuk mendorong pertumbuhan perusahaan Asia, dari perusahaan rintisan hingga perusahaan terbuka.

Bank memberikan solusi finansial dari hulu ke hilir seperti equity crowdfunding, venture debt financing, term loans dan capital market solutions.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tingkatkan Peluang Ekspor UKM, Enablr.ID Jadi Mitra Alibaba.com

Tingkatkan Peluang Ekspor UKM, Enablr.ID Jadi Mitra Alibaba.com

Whats New
Praktik Curang Kurangi Isi Elpiji 3 Kg Rugikan Masyarakat Rp 18,7 Miliar Per Tahun

Praktik Curang Kurangi Isi Elpiji 3 Kg Rugikan Masyarakat Rp 18,7 Miliar Per Tahun

Whats New
Pertagas Gelar Pelatihan untuk Dorong Peningkatan Ekonomi Masyarakat Penyangga IKN

Pertagas Gelar Pelatihan untuk Dorong Peningkatan Ekonomi Masyarakat Penyangga IKN

Whats New
PLN EPI dan Universitas Telkom Kembangkan Teknologi 'Blockchain'

PLN EPI dan Universitas Telkom Kembangkan Teknologi "Blockchain"

Whats New
Mendag Ungkap Temuan 11 Pangkalan Gas Kurangi Isi Elpiji 3 Kg di Jakarta hingga Cimahi

Mendag Ungkap Temuan 11 Pangkalan Gas Kurangi Isi Elpiji 3 Kg di Jakarta hingga Cimahi

Whats New
Dorong UMKM Naik Kelas, Kementerian BUMN Gelar Festival Jelajah Kuliner Nusantara

Dorong UMKM Naik Kelas, Kementerian BUMN Gelar Festival Jelajah Kuliner Nusantara

Whats New
Dorong Implementasi Energi Berkelanjutan, ITDC Nusantara Utilitas Gandeng Jasa Tirta Energi

Dorong Implementasi Energi Berkelanjutan, ITDC Nusantara Utilitas Gandeng Jasa Tirta Energi

Whats New
Harga Emas Terbaru 25 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 25 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 25 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 25 Mei 2024

Spend Smart
Menko Airlangga Beberkan Keberhasilan Perekonomian Indonesia di Hadapan Para Pemimpin Global pada Nikkei Forum 2024

Menko Airlangga Beberkan Keberhasilan Perekonomian Indonesia di Hadapan Para Pemimpin Global pada Nikkei Forum 2024

Whats New
Giliran Kemenhub Tegur Garuda soal Layanan Penerbangan Haji

Giliran Kemenhub Tegur Garuda soal Layanan Penerbangan Haji

Whats New
Harga Bahan Pokok Sabtu 25 Mei 2024, Harga Ikan Kembung Naik, Cabai Merah Keriting Turun

Harga Bahan Pokok Sabtu 25 Mei 2024, Harga Ikan Kembung Naik, Cabai Merah Keriting Turun

Whats New
Kebakaran di Kilang Pertamina Balikpapan Sudah Berhasil Dipadamkan

Kebakaran di Kilang Pertamina Balikpapan Sudah Berhasil Dipadamkan

Whats New
Kenaikan Harga Saham Nvidia, Nasdaq Catat Rekor Tertinggi

Kenaikan Harga Saham Nvidia, Nasdaq Catat Rekor Tertinggi

Whats New
Kinerja Kepala Desa Millenial dan Z

Kinerja Kepala Desa Millenial dan Z

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com