SERPONG, KOMPAS.com - Asiosiasi E-commerce Indonesia (idEA) menggelar riset tentang persepsi konsumen terhadap e-commerce di Indonesia. Hal ini lantaran perusahaan e-commerce sangat pelit untuk memberikan data perkembangannya.
Ketua Asiosiasi E-commerce Indonesia (idEA) Daniel Tumiwa menuturkan, dengan riset ini akan diketahui bagaimana konsumen menganggap e-commerce.
"Seperti yang kita tahu, selama ini perusahaan (e-commerce) belum berani kasih data, selama ini kalau kita tanya perkembangannya mereka bilang cuma baik-baik aja," ujar Daniel dalam acara Indonesia E-commerce Summit & Expo (IESE), Kamis (28/4/2016).
Dalam riset ini, Daniel bekerja sama dengan perusahaan riset Mars dan majalah Swa. Riset ini melibatkan konsumer-konsumer di kota besar seperti, Jadetabek, Bandung dan Denpasar.
Riset ini menggunakan metode kusioner yang intinya menanyakan pendapat konsumen tentang e-commerce di Indonesia.
Daniel mengatakan saat ini riset dalam tahap perhitungan dan dirinya juga sesegera mungkin mengumumkan hasil dari riset tersebut.
"Ini kan riset e-commerce pertama, jadi kita tunggu saja, secepatnya akan kita umumkan agar investor segera masuk," ucapnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.