Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menkeu Optimistis Defisit Anggaran Awal Pekan Mei Rp 167,6 Triliun Masih Bisa Dikelola

Kompas.com - 11/05/2016, 07:45 WIB
Achmad Fauzi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengatakan defisit anggaran per Mei 2016 sebesar Rp 167,6 triliun atau setara 1,3 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB) masih bisa dikelola.

Hal itu dikatakan sebab angka itu masih di bawah target desifit Anggaran Pendapat dan Belanja Negara (APBN) 2016 sebesar Rp 273,2 triliun atau setara 2,15 persen dari PDB.

"Sampai awal pekan Mei belanja negara sekitar 28 persen dan penerimaan negara sekitar 23 persen," ujar Bambang di Kantor Kementerian Keuangan (Kemenkeu) di  Jakarta, Selasa (10/5/2016).

Dari data yang dihimpun penerimaan negara per 8 Mei 2016 sebesar Rp 419,2 triliun dari target sebesar Rp 1.822,5 triliun. Jumlah itu lebih rendah dari penerimaan periode yang sama pada 2015 sebesar Rp 428,8 triliun.

Sedangkan, belanja negara yang dikeluarkan sebesar Rp 586,8 triliun dari jumlah pengeluaran  2016 sebesar Rp 2.095,7 triliun. Jumlah itu lebih tinggi pada periode yang sama di 2015 sebesar 498,7 triliun.

Sehingga defisit anggaran masih manageable (bisa dikelola) di kisaran Rp 167,6 triliun atau setara 1,3 persen dari PDB 2016 yang jumlahnya sebesar Rp 12.703,8 triliun.

Tax Amnesty

Sementara itu, Menkeu mengutarakan jika tax amnesty tidak diberlakukan maka akan mengganggu jalannya penerimaan negara. Menurut dia potensi penerimaan pajak dari tax amnesty itu sebesar Rp 60 Triliun.

"Kalau tax amnesty belum pasti, penerimaan pasti terganggu karena kita belum bisa melakukan pemeriksaan," pungkasnya.

(Baca: Pemerintah Akui Pernah Dua Kali Gagal Terapkan "Tax Amnesty")

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenparekraf Soroti Ancaman PHK Industri Kreatif Jika Pasal Tembakau di RPP Kesehatan Disahkan

Kemenparekraf Soroti Ancaman PHK Industri Kreatif Jika Pasal Tembakau di RPP Kesehatan Disahkan

Whats New
Awal Desember, Aliran Modal Asing Terus Mengalir ke Pasar Keuangan RI

Awal Desember, Aliran Modal Asing Terus Mengalir ke Pasar Keuangan RI

Whats New
RS MH Thamrin Cileungsi dan PT Universal Agri Bisnisindo Gelar Simulasi Penanganan Kecelakaan Kerja

RS MH Thamrin Cileungsi dan PT Universal Agri Bisnisindo Gelar Simulasi Penanganan Kecelakaan Kerja

Rilis
Guna Reka Cemerlang Berkolaborasi dengan Stratus dan Awanio, Dukung Percepatan Bisnis di Era Transformasi Digital

Guna Reka Cemerlang Berkolaborasi dengan Stratus dan Awanio, Dukung Percepatan Bisnis di Era Transformasi Digital

Whats New
KPK Lelang Barang Hasil Gratifikasi, Ada Album BTS, Sepeda Listrik, hingga PS5

KPK Lelang Barang Hasil Gratifikasi, Ada Album BTS, Sepeda Listrik, hingga PS5

Whats New
Simak, Ini Daftar Biaya Admin BCA Terbaru per 19 Januari 2024

Simak, Ini Daftar Biaya Admin BCA Terbaru per 19 Januari 2024

Whats New
Harga Emas Antam Sepekan, Sempat Sentuh Rekor Tertinggi, lalu Ambles

Harga Emas Antam Sepekan, Sempat Sentuh Rekor Tertinggi, lalu Ambles

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 10 Desember 2023

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 10 Desember 2023

Spend Smart
6 Saham Paling Boncos dalam Sepekan, Ada ARTO, BUKA, hingga MDKA

6 Saham Paling Boncos dalam Sepekan, Ada ARTO, BUKA, hingga MDKA

Whats New
Cek, Ini Limit Transaksi Harian Bank BCA Terbaru per 19 Januari 2024

Cek, Ini Limit Transaksi Harian Bank BCA Terbaru per 19 Januari 2024

Whats New
Peningkatan Pendapatan Per Kapita Dapat Diusahakan dengan Cara Apa?

Peningkatan Pendapatan Per Kapita Dapat Diusahakan dengan Cara Apa?

Whats New
Pengertian Pendapatan Per Kapita, Kegunaan, dan Rumusnya

Pengertian Pendapatan Per Kapita, Kegunaan, dan Rumusnya

Whats New
Kementerian BUMN Restui Usul Restrukturisasi dan Perombakan Direksi Waskita Karya

Kementerian BUMN Restui Usul Restrukturisasi dan Perombakan Direksi Waskita Karya

Whats New
Ditopang Pertanian dan Konsumsi, Ekonomi Jabar Tetap Tumbuh Pada 2024

Ditopang Pertanian dan Konsumsi, Ekonomi Jabar Tetap Tumbuh Pada 2024

Whats New
Cara Klaim Kaki Palsu BPJS Kesehatan

Cara Klaim Kaki Palsu BPJS Kesehatan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com