Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Tantangan Tenaga Kerja Industri Pertambangan di Era MEA

Kompas.com - 23/08/2016, 12:48 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bambang Gatot Ariyono mengatakan, ada beberapa tantangan yang dihadapi subsektor perkebunan mineral dan batubara (minerba) di era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) ini.

Pertama, masih terbatasnya standar kompetensi bagi para tenaga kerja, khususnya yang bekerja di industri minerba.

Kedua, belum adanya baku mutu acuan yang digunakan untuk menilai kualitas yang dihasilkan.

"Tantangan ketiga adalah masih sedikitnya standar yang ditetapkan, dan keempat belum sinerginya antara pemangku kepentingan, produsen, dewan pakar, dan pemerintah dalam menyusun baku mutu," ucap Bambang di Jakarta, Selasa (23/8/2016).

Terakhir, persaingan produk dan tenaga kerja di era MEA yang terbuka lebar.

Guna menjawab tantangan tersebut, Bambang melanjutkan, pemerintah perlu mengambil langkah strategis, salah satunya yakni melakukan pengakuan kualitas dan kompetensi yang dimiliki oleh tenaga kerja.

Selain itu, perlu pengakuan terhadap kualitas produk barang dan jasa dan nilai tambah. Bambang juga menuturkan, pemerintah perlu meningkatkan kualitas lembaga pendidikan dan pelatihan serta sertifikasi bagi para tenaga kerja.

"Terakhir, meningkatkan sertifikasi pemangku kepentingan dalam menyusun dan menjalankan, serta mengawasi suatu kebijakan," ucap Bambang.

Kompas TV Kuasai Bahasa Asing, Modal Hadapi MEA

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com