Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BI Prediksi Kredit Tumbuh Lebih Cepat pada 2017

Kompas.com - 07/10/2016, 19:21 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelambatan ekonomi membuat banyak kalangan di dunia usaha menunda ekspansi bisnis.

Akibatnya, pertumbuhan kredit modal kerja (KMK) dan kredit investasi (KI) perbankan tertekan di tahun 2016.

Meskipun demikian, Bank Indonesia (BI) yakin pertumbuhan KMK dan KI akan membaik di tahun 2017. Hal ini sejalan dengan prediksi perbaikan pertumbuhan ekonomi di tahun 2017.

"BI membuat estimasi mengenai pertumbuhan ekonomi di 2017 yang mana estimasinya lebih baik dari 2016, pemerintah pun begitu. Jadi kalau kredit, tahun depan dipastikan bakal lebih baik," kata Mirza di kantornya di Jakarta, Jumat (7/10/2016).

Mirza menjelaskan, perbaikan pertumbuhan ekonomi juga didukung program pengampunan pajak yang dianggap berhasil pada periode pertama.

"Kami yakin lebih baik setelah ada tax amnesty, dunia usaha bisa lebih merencanakan mereka mau ambil kredit atau pakai uang sendiri. Sudah deklarasi dalam negeri, sudah deklarasi luar negeri jadi mereka sudah bisa hitung," jelas Mirza.

Menurut dia, dunia usaha sudah mendapatkan kepastian dari program amnesti pajak sehingga diperkirakan permintaan kredit ke perbankan akan meningkat di tahun depan.

Berdasarkan data BI pada Agustus 2016, penyaluran KMK dan KI tercatat masing-masing sebesar Rp 1.933,7 triliun dan Rp 1.050,9 triliun.

KMK dan KI tumbuh 4,5 persen dan 9,5 persen secara tahunan, melambat dibandingkan bulan sebelumnya yang naik sebesar 5,8 persen dan 10,4 persen secara tahunan.

Pelambatan penyaluran kredit pada KMK maupun KI terutama terjadi pada sektor industri pengolahan dan sektor pertambangan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Emas Terbaru 11 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 11 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 11 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 11 Mei 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Sabtu 11 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Harga Bahan Pokok Sabtu 11 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Whats New
Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Whats New
Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

Whats New
[POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

[POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

Whats New
Cukupkah Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen?

Cukupkah Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen?

Whats New
3 Cara Blokir Kartu ATM BRI, Bisa lewat HP

3 Cara Blokir Kartu ATM BRI, Bisa lewat HP

Whats New
Singapore Airlines Group Pesan 1.000 Ton Bahan Bakar Berkelanjutan dari Neste

Singapore Airlines Group Pesan 1.000 Ton Bahan Bakar Berkelanjutan dari Neste

Whats New
10 Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat HP Antiribet

10 Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat HP Antiribet

Spend Smart
Cara Transfer Pulsa Telkomsel dan Biayanya

Cara Transfer Pulsa Telkomsel dan Biayanya

Spend Smart
Pertamina Tegaskan Tetap Salurkan Pertalite kepada Masyarakat

Pertamina Tegaskan Tetap Salurkan Pertalite kepada Masyarakat

Whats New
Jumlah Kantor Cabang Bank Menyusut pada Awal 2024

Jumlah Kantor Cabang Bank Menyusut pada Awal 2024

Whats New
Viral Video Pejabat Kemenhub Ajak Youtuber Korea ke Hotel, Menhub Minta Kasus Diusut

Viral Video Pejabat Kemenhub Ajak Youtuber Korea ke Hotel, Menhub Minta Kasus Diusut

Whats New
Pengertian Ilmu Ekonomi Menurut Para Ahli dan Pembagiannya

Pengertian Ilmu Ekonomi Menurut Para Ahli dan Pembagiannya

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com