Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Berita Populer Ekonomi: Menagih Janji Program DP Nol Rupiah-Nol Persen

Kompas.com - 21/04/2017, 09:37 WIB
Aprillia Ika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Program DP rumah nol rupiah, atau kadang juga disebut program DP rumah nol persen menjadi sorotan pembaca kanal ekonomi Kompas.com. 

Terutama bagaimana program ini diimplementasikan dan benar-benar bermanfaat bagi masyarakat yang belum punya rumah di DKI Jakarta.

Seperti diketahui, program DP nol persen atau nol rupiah adalah salah satu program pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno yang unggul dalam hitung cepat Pilkada DKI putaran kedua.

Meski sempat menyampaikan bahwa DP nol persen menyalahi aturan LTV untuk pembiayaan properti, BI mengatakan program tersebut bisa saja dijalankan.

(Baca: Muncul Wacanakan Program DP Rumah 0 Persen, Ini Tanggapan BI)

Berita lain yang tidak kalah menarik dan menjadi perhatian pembaca Kompas.com adalah mengenai saham-saham yang terafiliasi Hary Tanoe sebagai bos MNC Group yang juga menjadi pendukung Anies-Sandi.

(Baca: Ini Saham-saham yang Akan Diuntungkan oleh Pilkada DKI Dua Putaran)

Selain itu, juga saham-saham yang terafiliasi ke Sandiaga Uno.

(Baca: Anies-Sandi Menang, Saham Saratoga Naik Terdorong Aksi Spekulasi)

Berikut lima berita ekonomi yang populer dan dapat Anda simak kembali:

1. Lippo Group Siap Realisasikan Janji DP Nol Rupiah

KOMPAS.com/PRAMDIA ARHANDO JULIANTO Direktur Lippo Group John Riady saat acara Indonesia Summit 2017 di Hotel Shangrila Jakarta, Kamis (20/4/2017).
Direktur Lippo Group, John Riady, mengungkapkan pihaknya siap bekerja sama dengan pemerintah provinsi DKI Jakarta dalam mewujudkan program DP rumah nol persen atau nol rupiah.

Namun John belum tahu pasti implementasinya akan seperti apa. Bagaimana janji bos Lippo untuk dukung program unggulan Anies-Sandi tersebut?

Baca di sini: Bos Lippo Group Siap Realisasikan Program DP Rumah 0 Persen

2. Tanggapan BI Mengenai Program DP Nol Rupiah

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com