Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menhub Minta Proyek LRT Palembang Dipercepat

Kompas.com - 20/05/2017, 21:30 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

PALEMBANG, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengecek progres pembangunan kereta api ringan atau Light Rail Transit (LRT) Palembang, Sabtu (20/5/2017). Usai pengecekan itu, Menhub meminta agar pengerjaan proyek dipercepat.

"Katakanlah dibuat lagi satu managemen (waktunya) dimajukan satu bulan," ujarnya kepada awak media.

Menurut Menhub, percepatan pembangunan LRT perlu dilakukan untuk memberikan jaminan proyek rampung pada Juni 2018. Dengan begitu, operasional bisa dilakukan sebelum gelaran Asian Games.

Selain itu, percepatan pembangunan juga bisa mencegah adanya keterlambatan penyelesaian proyek akibat faktor cuaca. Proyek yang bisa dipercepat yakni pembangunan depo dan tiang-tiang pancang.

"Kami juga antisipasi ada musim hujan. kalau kita punya saving pelaksanaan itu bisa lebih aman (proyek selesai seusai target)," kata Menhub Budi Karya.

Saat ini progres proyek dengan total panjang 24,5 km itu baru mencapai 42,6 persen. Menhub menuturkan, seluruh konstruksi proyek akan tentang pada Desember 2017 dan siap dioperasikan pada Juni 2018.

Nantinya LRT Palembang terdiri atas lintas pelayanan Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II – Masjid Agung Palembang –Jakabaring Sport City. LRT Palembang juga akan dilengkapi dengan 13 stasiun dan 9 sub-tasiun, serta memiliki jembatan Sungai Musi dengan bentang sungai 350 meter.

PT Waskita Karya (Persero) Tbk ditunjuk pemerintah untuk membangun dengan nilai kontrak investasi Rp 10,9 triliun Ditargetkan proyek infrastruktur itu akan dioperasikan pada Juni 2018.

(Baca: Beroperasi  2018, Berapa Harga Tiket LRT Palembang?)

Kompas TV LRT Segera Hadir di Bandung
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com