JAKARTA, KOMPAS.com - Dua bom meledak di Kawasan Kampung Melayu, Jakarta Timur, pada Rabu malam. Namun kejadian itu diyakini tidak akan mempengaruhi kepercayaan investor kepada ekonomi republik yang tumbuh.
"Peristiwa seperti teror bom di Kampung Melayu dampaknya masih kecil sekali," ujar pengamat ekonomi Institute For Economic and Development Finance (INDEF) Bima Yudhistira kepada Kompas.com, Jakarta, Kamis (25/5/2017).
Menurutnya, kepercayaan investor kepada ekonomi Indonesia masih sangat terjaga. Hal itu menyusul keputusan lembaga pemeringkat internasional Standard & Poor's (S&P) menaikkan sovereign credit rating Indonesia menjadi BBB-/A-3 dengan outlook stabil.
Selain itu, investor juga lebih melihat faktor fundamental ekonomi Indonesia misalkan perbaikan postur anggaran pemerintah, optimisme pertumbuhan ekonomi 2018 dan inflasi yang relatif bisa terjaga.
"Dibanding negara lain seperti Filipina yang tengah baku tembak dengan kelompok teroris simpatisan ISIS tentu kejadian di Indonesia tidak berdampak signifikan," kata Bima.
Sebelumnya, Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Rosan P Roeslani mengatakan, pihaknya menyesalkan dan prihatin atas ledakan bom di Kampung Melayu.
Namun menurutnya masyarakat sudah dewasa, matang, rasional menghadapi teror bom yang terjadi. "Sehingga diharapkan dampaknya terutama ke perekonomian sangat-sangat kecil," ucap Rosan.
(Baca: Kadin: Teror Bom Tak Akan Ubah Rating Investment Grade Indonesia)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.