Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ke Mana Larinya Uang Pajak Kita? Ini Kata Sri Mulyani

Kompas.com - 13/03/2019, 14:30 WIB
Yoga Sukmana,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Masih bertanya-tanya ke mana larinya uang pajak?

Menteri Keuangan Sri Mulyani memastikan larinya uang tersebut sudah ke arah yang seharusnya, yakni untuk pembangunan Indonesia.

Hal itu dia sampaikan di depan para wajib pajak besar yang berkumpul di Kantor Wilayah Wajib Pajak Besar di kawasan Sudirman, Jakarta, Rabu (13/3/2019).

Baca juga: 6 Konglomerat Dapat Penghargaan atas Sumbangsihnya di Sektor Pajak

"Hasil pajak Anda digunakan untuk pembangunan Indonesia. Pertumbuhan ekonomi lebih tinggi meski situasi 2018 tidak mudah. Kita tumbuh 5,17 persen," ujarnya.

"Kami gunakan pajak untuk stimulasi ekonomi Indonesia, bentuknya seluruh pajak 2015-2018 digubakan untuk bangun 41.000 meter jembatan dan jalan baru," katanya.

Selain itu, ungkap Sri Mulyani, uang pajak juga telah digunakan untuk membangun 782 km jalan tol, 855.000 hektar jaringan sawah teririgasi, 10 destinasi wisata, dan 735 km reaktivasi jalur ganda kereta api.

Baca juga: Ini Upaya Pemerintah Menutup Celah Korupsi di Sektor Pajak

"Lalu pembangunan LRT, MRT, hingga sejuta lebih rumah yang dibangun dari uang pajak 2015-2018," ucap Sri Mulyani.

Secara khusus, mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu menyampaikan terima kasih kepada wajib pajak besar yang ada di Kanwil WP Besar lantaran kontribusinya di sektor pajak.

Perempuan yang kerap disapa Ani itu mengatakan, pajak para WP besar di Kanwil WP Besar Jakarta merupakan penyumbang 31 persen dari total penerimaan pajak seluruh Indonesia pada 2018.

Baca juga: Dengan Dongeng, Sri Mulyani Kenalkan Pajak ke Anak-anak

Sri Mulyani mendoakan agar usaha para WP Besar cemerlang pada 2019 sehingga pembayaran pajaknya juga meningkat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com