Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berdamai dengan Apple, Saham Qualcomm Melonjak 40 Persen

Kompas.com - 19/04/2019, 13:50 WIB
Fika Nurul Ulya,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

Sumber CNN

 

NEW YORK, KOMPAS.com - Setelah perang hak paten selama dua tahun di pengadilan, kini Apple dan Qualcomm telah sepakat berdamai. Perdamaian ini membuat saham Qualcomm melonjak sebesar 40 persen.

Saham tersebut melonjak usai Qualcomm mengumumkan perdamaiannya dan menyelesaikan litigasi dengan Apple pada Selasa lalu.

Dikutip dari CNN, Jumat (19/4/2019), Qualcomm akan terus menagih royalti Apple untuk patennya, dan Apple akan membayar Qualcomm sejumlah besar dana yang tidak disebutkan sebagai bagian dari perjanjian.

"Ini adalah kemenangan besar bagi Qualcomm. Perseteruan ini akhirnya berakhir," kata Dan Ives, seorang analis di Wedbush.

Baca juga: Perkenalkan Apple Card, Kartu Kredit yang Ditanam dalam iPhone

Qualcomm adalah pemain penting dalam industri komunikasi. Namun, statusnya sebagai pemimpin komunikasi seluler berada di bawah ancaman setelah mulai bertengkar dengan Apple.

Adapun Apple merupakan salah satu pelanggan terbesar dan paling penting yang menjadi kunci masa depan ambisi Qualcomm dalam membuat 5G Qualcomm.

Pertarungan hukum keduanya dimulai pada Januari 2017 ketika Apple menuntut Qualcomm hampir sekitar 1 miliar Dollas AS. Apple menuduh Qualcomm membebankan royalti berlebihan dan menahan semua pembayaran royalti untuk Qualcomm.

Baca juga: Bukan Apple, Ini 5 Perusahaan Paling Inovatif di Dunia

Sebagai balasan, Qualcomm menggugat Apple karena melanggar patennya. Jika kalah dalam pertempuran di pengadilan, Qualcomm akan menyerahkan sumber pendapatan raksasa sebesar 27 miliar Dollar AS sebagai ganti rugi untuk biaya royalti yang dibayar lebih tinggi.

Saat perang paten berlangsung, Intel kemudian dikabarkan akan menjadi mitra potensial bagi Apple jika berhenti membeli teknologi Qualcomm. Sejak saat itu, saham Qualcomm turun sebesar 25 persen dan tidak pernah naik signifikan sepanjang tahun lalu.

Kini, Apple telah setuju untuk membayar Qualcomm dalam jumlah yang tidak diungkapkan, dan kedua perusahaan telah menyetujui perjanjian lisensi paten global 6 tahun yang dapat diperpanjang 2 tahun lagi. Kesepakatan itu juga mencakup persyaratan Qualcomm untuk memasok Apple dengan chip.

Berkat perdamaian ini, saham Qualcomm melonjak sebesar 40 persen.

"Dengan penyelesaian ini, tidak ada lagi ketidakpastian yang melimpah untuk kedua perusahaan sehingga menghilangkan overhang yang telah lama membebani kedua perusahaan," kata Ives.

https://edition.cnn.com/2019/04/17/tech/qualcomm-stock/index.html

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Whats New
Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Whats New
Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Whats New
Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Whats New
Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Whats New
Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Whats New
Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Whats New
Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Whats New
Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Whats New
IHSG Turun 0,84 Persen di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

IHSG Turun 0,84 Persen di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

Whats New
Harga Emas Terbaru 2 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 2 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 2 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 2 Mei 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Kamis 2 Mei 2024, Harga Jagung Tk Peternak Naik

Harga Bahan Pokok Kamis 2 Mei 2024, Harga Jagung Tk Peternak Naik

Whats New
CIMB Niaga Cetak Laba Sebelum Pajak Rp 2,2 Triliun pada Kuartal I-2024

CIMB Niaga Cetak Laba Sebelum Pajak Rp 2,2 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com