Ingin Bisnis E-commerce Berkembang? Perhatikan 3 Langkah Ini

JAKARTA, KOMPAS.com - Bila bisnis jual-beli online Anda ingin cepat melaju, hal yang harus Anda perhatikan pertama kali adalah mengenali target pasar Anda.

Country Brand Manager Shopee Rezki Yanuar mengatakan, ada 3 cara untuk mengenali target pasar. Tiga cara ini juga dipakai oleh beberapa e-commerce besar di Indonesia yang masih eksis hingga kini.

Berikut ini Kompas.com rangkum 3 langkah tepat dalam mengembangkan bisnis e-commerce.

1. Atraksi

Atraksi adalah langkah pertama yang harus Anda perhatikan. Atraksi ini menyangkut bagaimana caranya brand Anda bukan hanya dilihat, tapi ingin juga digunakan banyak orang.

Menurut Rezki, hal ini bisa dicapai dengan pesan-pesan simpel tentang brand Anda di media informasi berupa televisi, iklan, radio, maupun sosial media.

"Saya merasa orang Indonesia lebih menyukai pesan-pesan yang begitu simpel. Anda hanya harus membuat pesan simpel itu akrab di telinga masyarakat, contohnya seperti slogan. Pesan simpel itu kemudian ditayangkan di media-media informasi. Saat ini televisi sangat berperan hebat dalam akuisisi produk," kata Rezki Yanuar di Jakarta, Rabu (24/4/2019).

Artraksi juga termasuk branding atau pembentukan citra. Anda harus mampu membentuk citra produk atau keunggulan layanan tersebut.

2. Inovasi

Selain atraksi, inovasi juga harus diperhatikan. Menurut Rezki, e-commerce tercipta untuk memberikan solusi dari masalah yang timbul di masyarakat. Dari sinilah inovasi berperan penting.

"Cara membuat inovasi yang paling tepat adalah setelah mendengar tanggapan konsumen baik keluhan, saran, maupun kritik. Setelah itu, cobalah menghibur konsumen dengan inovasi yang kita buat," kata Rezki.

Sebagai tambahan, Rezki mengatakan e-commerce bisa membuat inovasi di bidang cash on delivery (COD), pengkategorian produk di aplikasi, dan sebagainya.

3. Pengalaman Pembeli

Cara terakhir yang ampuh untuk mendobrak penjualan sektor e-commerce adalah customer experience. Rezki mengatakan, pengusaha e-commerce harus mampu menciptakan pengalaman berbelanja yang menyenangkan bagi konsumen.

"Kita harus menciptakan pengalaman belanja yang baik dan menyenangkan saat digunakan maupun segelah digunakan," ucap Rezki

Apalagi, saat ini minat konsumen semakin cepat berubah dan sulit ditebak, sehingga e-commerce juga harus mampu menyesuaikan kebutuhan konsumennya.