Ia menambahkan, penggunaan alsintan modern juga dapat menyusutkan hasil panen (losses) sebesar 10 persen.
Tidak hanya itu, alsintan meningkatkan pula nilai tambah dan penanaman padi yang dulunya hanya satu kali setahun kini bisa tiga kali karena proses pengolahan dan panen yang cepat.
"Dengan demikian, produksi yang dicapai petani lebih tinggi. Pendapatan petani pun ikut naik," ujar Sarwo Edhy.
Penggunaan alsintan, lanjutnya, juga mendorong generasi muda terjun ke sektor pertanian. Sebab, mekanisasi pertanian telah mengubah pandangan masyarakat mengenai bertani.
"Dulu petani miskin serta kumuh, sekarang sejahtera. Lihat saja, dengan alat yang modern, petani bisa olah tanah, tanam, dan panen sambil telepon serta pakaian yang rapih. Ini jelas mengubah mindset," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.