Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tarik Investasi Asing, Pemerintah Perlu Lakukan 4 Langkah Strategis

Kompas.com - 24/07/2019, 22:27 WIB
Kurniasih Budi

Penulis

Benahi aturan ketenagakerjaan

Partner Dentons HPRP, Sartono, mengatakan rumitnya regulasi ketenagakerjaan dapat menghambat investasi. Salah satunya, aturan soal pesangon yang dinilai kurang berpihak pada pengusaha.

"Investor melihat regulasi yang sekarang kurang fleksibel. Ini jelas menghambat investasi," kata dia.

Ia menyarankan, pemerintah membuka ruang negosiasi dan terminasi serta aturan yang jelas yang menjadi solusi untuk pihak pengusaha dan tenaga kerja.

Sektor pertambangan pun menemui kendala. Rumitnya aturan dan tingginya pajak berperan besar dalam menahan laju investasi.

Baca juga: Pemerintah Akan Pangkas Pajak Besar-besaran

Apalagi, saat ini harga komoditas batubara di pasar global tak menarik. Berbagai persoalan itu berdampak pada rendahnya investasi di sektor pertambangan batubara.

"Pemerintah dapat mencoba menggali menentukan harga terbaik dan memberi kepastian hukum. Selain itu, stabilitas politik juga perlu diperhatikan," kata Partner Dentons HPRP Maurice Situmorang.

Harga tiket pesawat

Dentons mencatat, hambatan juga dihadapi sektor aviasi. Menurut Partner Dentons HPRP Andre Rahadian, penurunan daya saing industri penerbangan memang terjadi.

Ia menjelaskan, isu penurunan harga tinggi masih menjadi tantangan tersendiri, baik di sisi maskapai maupun konsumen.

Menurut dia, harga tiket maskapai bisa saja diperbaiki. Kendati demikian, ia melanjutkan, harga tiket tak bisa kembali ke harga awal sebelum terjadi kenaikan.

"Perlu adanya edukasi publik bahwa harga yang sekarang merupakan harga riil di saat kondisi industri maskapai penerbangan secara global mengalami penurunan," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com