Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

FAO Peringatkan Bencana Kelaparan Akibat Covid-19, Ini yang Harus Dilakukan Pemerintah

Kompas.com - 21/05/2020, 15:03 WIB
Anggara Wikan Prasetya

Penulis

KOMPAS.com – Organisasi pangan dunia (FAO) memperingatkan, salah satu dampak pandemi coronavirus disease 2019 (Covi-19) adalah bencana kelapran.

Oleh karena itu, pemerintah Indonesia pun harus memprioritaskan sektor pertanian demi mencegah terjadinya bencana itu.

Pernyataan itu disampaikan Komisioner Komisi Informasi Pusat Romanus Ndau Lendong dalam webinar Keterbukaan Informasi Publik 2020 yang digelar Biro Humas dan Informasi Publik Kementerian Pertanian (Kementan), Rabu (20/5/2020).

"Kalau alat pelindung diri (APD) dan alat-alat kesehatan digunakan untuk orang yang terdampak Covid 19, tetapi apabila kekurangan pangan, semua masyarakat turut terdampak," ujar dia dalam keterangan tertulis.

Baca juga: Laboratorium Hewan Kementan Disulap untuk Uji Virus Corona

Romanus menilai produktivitas pertanian akan terganggu jika pendanaan Kementan tidak cukup dalam mengurus pangan bagi masyarakat Indonesia. Hal itu akan menyebabkan krisi pangan.

Salah satu pihak yang paling rugi dari kurangnya pendanaan Kementan adalah petani sebagai garda terdepan dalam menjaga ketersediaan bahan pokok.

"Dikhawatirkan setelah krisis kesehatan, akan berdampak pada krisis sosial. Berbahayanya, jika krisis sosial tidak bisa ditangani secara baik, akan menimbulkan krisis lain," imbuh dia.

Sementara itu, Kepala Biro Humas dan Informasi publik Kementan Kuntoro Boga Andri mengatakan, pemerintah terus aktif membantu komunitas petani dengan berbagai program.

Baca juga: Ini 4 Produk Anti Virus Corona yang Dipatenkan Balitbangtan Kementan

“Saat ini, ada agenda sektor pertanian yang bersifat darurat, jangka menengah. dan jangka panjang,” ujar dia.

Hal itu sesuai arahan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dalam rangka menangani dampak pandemi Covid-19.

"Ini adalah tanggung jawab yang harus dijaga dengan baik karena sektor pertanian sangat vital bagi kepentingan pangan masyarakat dan ekonomi bangsa," kata Kuntoro.

Ia pun menegaskan bahwa masyarakat tidak perlu panik dan khawatir soal ketersediaan pangan, terutama pada masa pandemi Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dana Asing Rp 29,73 Triliun Cabut dari Indonesia, Ini Kata Sri Mulyani:

Dana Asing Rp 29,73 Triliun Cabut dari Indonesia, Ini Kata Sri Mulyani:

Whats New
Pelita Air Buka Rute Langsung Jakarta-Kendari, Simak Jadwalnya

Pelita Air Buka Rute Langsung Jakarta-Kendari, Simak Jadwalnya

Whats New
Bank Ina Ditunjuk sebagai Bank Persepsi

Bank Ina Ditunjuk sebagai Bank Persepsi

Whats New
BI Rate Naik, Perbankan Antisipasi Lonjakan Suku Bunga Kredit

BI Rate Naik, Perbankan Antisipasi Lonjakan Suku Bunga Kredit

Whats New
Menhub Tawarkan 6 Proyek TOD di Sekitar Stasiun MRT ke Investor Jepang

Menhub Tawarkan 6 Proyek TOD di Sekitar Stasiun MRT ke Investor Jepang

Whats New
Terbebani Utang Kereta Cepat, KAI Minta Keringanan ke Pemerintah

Terbebani Utang Kereta Cepat, KAI Minta Keringanan ke Pemerintah

Whats New
ByteDance Ogah Jual TikTok ke AS, Pilih Tutup Aplikasi

ByteDance Ogah Jual TikTok ke AS, Pilih Tutup Aplikasi

Whats New
KKP Tangkap Kapal Malaysia yang Curi Ikan di Selat Malaka

KKP Tangkap Kapal Malaysia yang Curi Ikan di Selat Malaka

Whats New
Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Whats New
Permintaan 'Seafood' Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Permintaan "Seafood" Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Whats New
BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Whats New
Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Whats New
Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Whats New
Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com