Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Realisasikan Janji Presiden Jokowi, Kementan Salurkan Bantuan Hand Tractor ke Sumba Tengah

Kompas.com - 15/05/2021, 14:17 WIB
Dwi NH,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Direktur Jenderal (Dirjen) Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementerian Pertanian (Kementan) Sarwo Edhy berharap bantuan 30 hand tractor untuk petani di Sumba Tengah, Nusa Tenggara Timur (NTT) dapat membuat pekerjaan mereka menjadi lebih efektif dan efisien.

"Dengan bantuan hand tractor ini, petani bisa mengolah lahan secara mandiri selama beberapa jam. Sebab, mengolah lahan cara lama akan membutuhkan waktu beberapa hari dengan melibatkan sejumlah orang," katanya, seperti dalam keterangan tertulis yang Kompas.com terima, Sabtu (15/5/2021).

Sarwo berharap, bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) tersebut dapat mendukung pertanian yang maju, mandiri, dan modern serta dimanfaatkan guna memaksimalkan program food estate di Sumba Tengah.

Baca juga: Dapat Bantuan Alsintan dari Kementan, Ketua Kelompok Tani di Lampung Tengah: Alhamdulillah

Senada dengan Sarwo, Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) berharap, produktivitas pertanian bisa digenjot dengan memanfaatkan alsintan.

"Alsintan akan mendukung petani untuk meningkatkan produktivitas. Sebab dengan alsintan, losses (kerugian) bisa ditekan," tuturnya, Sabtu.

Realisasi dari janji Presiden Jokowi

Sementara itu, Bupati Sumba Tengah Paul Kira Limu mengatakan, bantuan 30 unit hand tractor yang diberikan merupakan realisasi janji dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat berkunjung ke wilayahnya pada Selasa (23/2/2021).

“Iya benar, 30 unit hand tractor merek Quick Kubota bantuan Presiden Jokowi telah kami terima pada Selasa (11/5/2021). Atas nama masyarakat Sumba Tengah, saya apresiasi dan menyampaikan terima kasih kepada bapak Presiden Jokowi yang begitu peduli terhadap kami,” ucap Paul.

Dengan bertambahnya hand tractor ini, lanjut Paul, maka total keseluruhan bantuan yang berada di Sumba Tengah sudah ada sekitar 110 unit.

Baca juga: Saat Jokowi Terobos Hujan Seorang Diri Meninjau Sawah di Sumba Tengah

“Sebanyak 30 hand tractor tersebut akan diberikan lagi kepada para kelompok tani (poktan) di Sumba Tengah. Hal ini untuk membantu para petani dalam mengolah lahan pertaniannya,” katanya.

Ia menjelaskan, sebelumnya Kabupaten Sumba Tengah telah mendapat bantuan berupa 80 unit hand tractor dari Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo melalui Dirjen PSP pada 2020.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Whats New
Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com