Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Peringati Hari Krida Pertanian Ke-49, Mentan SYL: Petani Itu Keren, Bertani Itu Hebat

Kompas.com - 25/06/2021, 19:06 WIB
Dwi NH,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) menegaskan, bertani dan mengurus pertanian bukan sekadar profesi.

Pasalnya, kata dia, pertanian merupakan upaya langsung untuk mendapatkan pahala dengan mengurus kebutuhan pangan bagi 273 juta jiwa masyarakat Indonesia.

"Petani itu keren, bertani itu hebat. Semakin hebat, dengan memperbaiki cara bertani yang lebih modern. Kurang apa di Indonesia? Matahari bersinar terus dan sumber air ada di mana-mana,” ujar SYL, dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com.

Menurutnya, dibalik kesuksesan pertanian di suatu wilayah terdapat peran hebat dari kepala dinas (kadis), camat, bupati, dan gubernur.

Baca juga: Berkat RJIT, Produktivitas Pertanian Poktan di Padang Pariaman Ini Melonjak

Pernyataan tersebut SYL sampaikan usai menjadi Inspektur Upacara Peringatan Hari Krida Pertanian ke-49 pada 21 Juni dengan tema “Pertanian Maju, Mandiri dan Modern, Petani Sejahtera,” di Jakarta, Jumat (25/6/2021)

Dalam kesempatan itu, ia mengajak kaum milenial untuk memacu pertanian agar lebih maju, mandiri dan modern daripada sebelumnya.

"Sehingga, Hari Krida Pertanian ini bukan sekedar upacara. Akan tetapi lebih kepada konsolidasi idealisme agar kebutuhan pangan bagi rakyat bisa terpenuhi oleh masyarakat pertanian," imbuh SYL.

Sebagai negara pertanian bermartabat, ia menekankan, pertanian di Indonesia harus maju, mandiri dan modern.

Baca juga: Tantangan Pertanian di Indonesia, Mulai dari Regenerasi Sampai Paradigma

Kemandirian tersebut, kata SYL, dapat dicapai dengan memanfaatkan sumber daya alam (SDA) yang ada dan memaksimalkan pemenuhan kebutuhan masyarakat dari produksi dalam negeri.

Selain SDA, pemanfaatan teknologi kekinian berbasis artificial intelligence (AI), internet of things (IoT), drone dan robotic dapat menjadi bentuk unsur modernitas dalam pertanian.

"Tujuan akhirnya, ya maju, mandiri dan modern serta bermuara pada kesejahteraan petani," jelasnya.

Sebagai informasi, dalam peringatan Hari Krida Pertanian, Kementerian Pertanian (Kementan) bersama Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kementan di seluruh Indonesia turut menggelar tasyakuran bersama secara daring melalui agricultural war room (AWR).

Baca juga: Kementan Targetkan Realisasi Serapan Anggaran Capai 40 Persen hingga Akhir Juni

Tak hanya jajaran Kementan, kegiatan tersebut juga dihadiri masyarakat pertanian. Mulai dari para petani, peternak, pegawai, dan pengusaha yang bergerak di sektor pertanian.

Adapun kehadiran masyarakat pertanian sebagai bentuk hari bersyukur, berbangga hati dan mawas diri, serta hari Dharma Bhakti.

Pertanian kunci utama pulihkan ekonomi nasional

Dalam kesempatan tersebut, Mentan SYL berpesan agar kedaulatan pangan menjadi jati diri bangsa. Hal ini untuk membangun ekonomi dan ketahanan pangan sebagai penyangga bangsa.

Halaman:


Terkini Lainnya

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Whats New
Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Whats New
Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Whats New
Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Whats New
Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Whats New
Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Rilis
Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Whats New
Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Whats New
Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Whats New
IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

Whats New
Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Whats New
Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com