Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Diproyeksikan Konsolidasi, Ini Saham-saham yang Bisa Ditimbang

Kompas.com - 07/07/2021, 08:32 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

Sumber

JAKARTA, KOMPAS.com- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil parkir di zona hijau dan menguat 0,69 persen ke level 6.047,11 pada perdagangan Selasa kemarin (6/7/2021).

CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya menyatakan, pergerakan IHSG terlihat sedang berusaha menggeser rentang konsolidasinya ke arah yang lebih tinggi.

Sedangkan sentimen jelang rilis data perekonomian tentang cadangan devisa terlihat masih akan berada dalam kondisi terkendali.

Baca juga: Pahami Perbedaan Saham dan Obligasi

"Hal ini cukup menjadi tantangan untuk dapat mendorong kenaikan IHSG secara signifikan. IHSG berpotensi bergerak terkonsolidasi dengan rentang 5.913 - 6.123 pada perdagangan Rabu (7/7)," ujar William dalam riset, Selasa (6/7/2021).

Menurut, William, beberapa saham yang bisa dicermati untuk perdagangan Rabu (7/7/2021) meliputi ITMG, AALI, UNVR, PWON, ICBP, AKRA, dan SMGR.

Analis Kiwoom Sekuritas Indonesia Sukarno Alatas menilai, IHSG ditutup menguat dengan candle bullish.

Indikator stochastic bullish, MACD histogram bergerak ke arah positif (line melemah) dan volume meningkat.

Baca juga: Hati-hati Pompom Saham, Ini Anjuran BEI untuk Investor Pemula

"Jika IHSG mampu bertahan 6.043 dan kembali bergerak bullish, IHSG ada peluang menguat resistance di 6.067–6.079. Jika pergerakannya cenderung bearish, IHSG bisa turun ke support 6.013 dan support II 6.005," ungkap dia.

Beberapa pilihan saham Sukarno untuk trading pada hari ini seperti ADRO, BSDE, CENT, dan EMTK.

 

Berita ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul: Simak proyeksi IHSG dan pilihan saham untuk perdagangan Rabu (7/7)

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com