Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Telkom Dorong Kreator Gim Lokal Hasilkan Karya Mendunia

Kompas.com - 15/10/2021, 09:26 WIB
Dwi NH,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Direktur Digital Business Telkom Indonesia Muhamad Fajrin Rasyid berharap, dengan berkembangnya industri electronic sports (eSports) di Indonesia, masyarakat tidak hanya menjadi konsumen saja,

“Kami juga akan mendorong para kreator gim lokal bisa menghasilkan gim yang nantinya sampai mendunia," imbuhnya seperti dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Jumat (15/10/2021).

Seperti diketahui, Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021 telah menyelesaikan penyelenggaraan pertandingan persahabatan untuk divisi eSports.

Dalam divisi eSports tersebut terdapat beberapa gim popular yang dipertandingkan, salah satunya gim lokal karya anak bangsa yaitu Lokapala.

Baca juga: Masuki Babak Kualifikasi, Super Esports Series Season 1 Bakal Seru

Meski diselenggarakan sebagai pertandingan persahabatan, pertandingan gim Lokapala ini patut menjadi catatan tersendiri.

Sebab, pertandingan gim Lokapala dilatarbelakangi oleh semangat untuk mengangkat gim karya anak bangsa di pentas prestasi nasional maupun di kancah global.

Pada kesempatan terpisah, CEO Melon Indonesia selaku publisher Lokapala Dedi Suherman berharap, lewat pertandingan persahabatan pada PON XX Papua dapat mendorong bangkitnya industri pengembangan gim di tanah air.

Baca juga: Bangga, Gim Karya Anak Bangsa Kini Hadir di PON XX Papua 2021

Sumber daya potensial untuk kemajuan prestasi esports

Sementara itu, Ketua Pengarah dan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Pengurus Besar (PB) Esports Indonesia Frengky Ong mengatakan, kemampuan para atlet dari semua daerah dapat menjadi sumber daya potensial yang menjanjikan.

“Menarik untuk kami sampaikan, kemampuan para atlet dari semua daerah terlihat merata ini bisa menjadi sumber daya potensial untuk kemajuan prestasi eSports di masa yang akan datang,” ujarnya.

Menurut Frengky, penampilan seluruh atlet di babak pertama eksibisi PON XX Papua 2021 pantas mendapatkan pujian dan applause semeriah-meriahnya.

Sejak eksibisi eSports PON XX Papua dibuka pada Selasa (21/9/2021), ia mengaku, pihaknya telah menyaksikan kehebatan 188 atlet yang bertanding dalam penuh strategi dan kecerdasan para atlet.

Baca juga: EVOS Esports Luncurkan Integrated Training Facility

“Dan para tim yang telah bermain dalam penuh sportivitas sesuai dengan janji atlet yang dipegang bersama," ucap Frengky saat penutupan acara eksibisi esports PON XX Papua 2021.

Sebagai informasi, pertandingan gim Lokapala dilaksanakan secara offline dengan protokol kesehatan (prokes) yang ketat. Pertandingan ini juga disiarkan secara langsung di channel YouTube Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI), UPoint.id, dan NimoTV.

Pertandingan gim Lokapala sendiri telah diselenggarakan pada Rabu (22/9/2021) sekaligus untuk pertandingan semifinal.

Kemudian pada Kamis (23/9/2021) diadakan pertandingan Bronze Match dan pada Sabtu (25 /9/2021) dilanjutkan pertandingan final. Dari hasil timeline match tersebut, diperoleh empat tim terbaik sebagai pemenang.

Baca juga: 6 Game yang Dipertandingkan dalam Piala Presiden Esports 2021

Halaman:


Terkini Lainnya

Dana Asing Rp 29,73 Triliun Cabut dari Indonesia, Ini Kata Sri Mulyani:

Dana Asing Rp 29,73 Triliun Cabut dari Indonesia, Ini Kata Sri Mulyani:

Whats New
Pelita Air Buka Rute Langsung Jakarta-Kendari, Simak Jadwalnya

Pelita Air Buka Rute Langsung Jakarta-Kendari, Simak Jadwalnya

Whats New
Bank Ina Ditunjuk sebagai Bank Persepsi

Bank Ina Ditunjuk sebagai Bank Persepsi

Whats New
BI Rate Naik, Perbankan Antisipasi Lonjakan Suku Bunga Kredit

BI Rate Naik, Perbankan Antisipasi Lonjakan Suku Bunga Kredit

Whats New
Menhub Tawarkan 6 Proyek TOD di Sekitar Stasiun MRT ke Investor Jepang

Menhub Tawarkan 6 Proyek TOD di Sekitar Stasiun MRT ke Investor Jepang

Whats New
Terbebani Utang Kereta Cepat, KAI Minta Keringanan ke Pemerintah

Terbebani Utang Kereta Cepat, KAI Minta Keringanan ke Pemerintah

Whats New
ByteDance Ogah Jual TikTok ke AS, Pilih Tutup Aplikasi

ByteDance Ogah Jual TikTok ke AS, Pilih Tutup Aplikasi

Whats New
KKP Tangkap Kapal Malaysia yang Curi Ikan di Selat Malaka

KKP Tangkap Kapal Malaysia yang Curi Ikan di Selat Malaka

Whats New
Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Whats New
Permintaan 'Seafood' Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Permintaan "Seafood" Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Whats New
BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Whats New
Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Whats New
Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Whats New
Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com