Kepala Perwakilan BI Jawa Barat Herawati menyebutkan paket dukungan digitalisasi yang diberikan kepada pedagang Pasar Johar yaitu perangkat pendukung internet, sebuah komputer, laptop, printer, dua set meja kursi kantor dan dua set wifi.
Herawati menyebut manfaat digitalisasi pasar bagi pembeli yakni pengeluaran tercatat
aman, cepat, nyaman, efisien, dan sebagai alternatif pembayaran kekinian.
Sedangkan bagi pedagang penjualan berpotensi meningkat, mengurangi biaya pengelolaan kas, terhindar dari uang palsu dan tidak perlu menyediakan uang kembalian.
"Transaksi tercatat otomatis dan langsung masuk ke rekening dan membangun credit profile untuk memudahkan memperoleh kredit," ucap dia.
Pasar Johar merupakan pasar tradisional di wilayah Jawa Barat ketiga yang telah dilaunching sebagai Pasar Siap QRIS. Dimana sebelumnya dilakukan di Pasar Atas, Kota Cimahi dan Pasar Wanayasa Kabupaten Purwakarta.
Sedang jumlah merchant QRIS di Jawa Barat per November 2021 sudah ada 2,750,104 merchant.
Herawanto menyebut salah satu program piloting desa digital sudah dilakukan di wilayah Ciamis yaitu Desa Sukaraja Ciamis, dan selanjutnya akan diterapkan di desa lainnya di Jawa Barat.
Dalam waktu dekat akan dilakukan piloting desa digital di Desa Gunung Putri Kabupaten Bogor.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.