Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Arti WFH dan Tipsnya Agar Tetap Produktif

Kompas.com - 06/03/2022, 13:45 WIB
Muhammad Idris

Penulis

Banyak karyawan selama ini merasa kurang bertemu dengan keluarga. WFH adalah solusinya, sehingga karyawan pun tak perlu mengambil cuti.

Karyawan dengan skema kerja WFH artinya memiliki tingkat fleksibilitas yang tinggi dibandingkan harus bekerja datang ke kantor setiap hari.

Baca juga: Integritas Adalah Konsisten dan Keteguhan, Simak Penjelasannya

Dengan WFH artinya karyawan bisa menentukan jam kerja sesuai dengan keinginan mereka. Hal ini karena setiap orang memiliki jam produktif yang berbeda-beda, jam kerja bukan lagi terpaku dengan sistem dari jam 8 hingga jam 5 sore.

Berikut sejumlah kelebihan WFH:

1. Hemat biaya transportasi

Manfaat WFH adalah penghematan uang transportasi. WFH artinya banyak pekerja kantor tidak perlu lagi mengeluarkan biaya transportasi saat bekerja. Hal ini membuat pekerja dapat menghemat pengeluaran dan mengalokasikan uang.

2. Waktu kerja fleksibel

Kelebihan kedua WFH adalah jam kerja pekerja jauh lebih fleksibel. Karyawan bisa menyelesaikan waktu lebih longgar, selain itu karyawan tidak harus menghabiskan waktu di jalan untuk berkendara menuju kantor.

3. Dekat dengan keluarga

WFH artinya akan lebih banyak waktu untuk keluarga. Selama ini, tak jarang karyawan kehabisan waktu berkualitas dengan keluarga. Di kota-kota besar, bahkan banyak kepala keluarga harus berangkat bekerja sebelum anak-anaknya bangun dan pulang setelah mereka tertidur. WFH adalah solusinya.

Kekurangan WFH

Namun demikian, meski memiliki beberapa kelebihan, WFH juga memiliki kekurangan. Beberapa kekurangan dari bekerja WFH adalah tempat kerja yang tidak kondusif, terlebih apabila bekerja di rumah dengan gangguan dari keluarga yang sudah memiliki anak.

Kekurangan lainnya WFH adalah sulitnya koordinasi. WFH artinya bekerja tanpa perlu ke kantor, sehingga koordinasi harus dilakukan melalui email, chat, hingga rapat pertemuan online.

Hal ini tentu tak bisa mengalahkan komunikasi dengan tatap muka secara langsung. Kebiasaan di kantor yang memudahkan koordinasi sesama rekan kerja ataupun klien akan membuat WFH lebih merepotkan.

Tips WFH tetap produktif

Berikut beberapa tips bekerja WFW agar kita tetap produktif:

  1. Sediakan tempat yang kondusif
  2. Buat jadwal kerja
  3. Rajin olahraga agar tubuh tetap fit
  4. Sediakan waktu untuk bersantai
  5. Bekerjalah di ruangan yang pencahayaan dan ventilasi udaranya baik
  6. Putar musik saat merasa jenuh
  7. Batasi diri dari aktivitas media sosial yang berlebihan

WFH adalah konsep bekerja yang populer sejak adanya pandemi Covid-19. Arti WFH tak hanya harus dari rumah, namun WFH artinya bisa bekerja dari mana saja.KOMPAS.com/ OIK YUSUF WFH adalah konsep bekerja yang populer sejak adanya pandemi Covid-19. Arti WFH tak hanya harus dari rumah, namun WFH artinya bisa bekerja dari mana saja.

Kesimpulannya, WFH artinya pilihan bagi setiap perusahaan maupun pekerjanya. WFH adalah hal yang berguna apabila bisa diterapkan tanpa mengurangi produktivitas kerja. Sudah mengerti konsep apa itu WFH?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com