Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Alsintan Bantu Petani Karangasem Tingkatkan Produktivitas

Kompas.com - 10/07/2022, 20:06 WIB
Aningtias Jatmika,
Sri Noviyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.comPetani di Kecamatan Duda, Kabupaten Karangasem, Bali menerima bantuan sepuluh unit alat mesin pertanian (alsintan) berupa traktor prapanen untuk meningkatkan produktivitas panen. 

Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengatakan, alsintan merupakan mekanisasi pertanian yang tengah terus dikedepankan penggunaannya oleh Kementan.

"Petani harus beradaptasi dengan era industri 4.0. Alsintan merupakan salah satu wujud pertanian yang maju, mandiri, dan modern di era ini,” ujar SYL dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Minggu (10/7/2022).

Sementara itu, Direktur Jenderal (Ditjen) Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan, Ali Jamil, menambahkan bahwa alsintan akan meminimalisasi kerugian (losses) yang mungkin dialami petani ketika panen dengan cara tradisional.

"Efektivitas alsintan dapat menekan kerugian yang selama ini dialami petani. Dengan demikian, petani akan mendapatkan nilai tambah dari hasil pertanian mereka," ujar Ali.

(Baca juga: Pertanian Terus Berproduksi, Presiden Jokowi: Terima Kasih Petani dan Pak Mentan)

Ali melanjutkan, alsintan juga dapat mempercepat pengolahan lahan pertanian. Sebagai ilustrasi, dengan pola tradisional, petani membutuhkan waktu tiga hari untuk menggarap sawah.

Menggunakan alsintan, petani hanya membutuhkan waktu hitungan jam untuk menggarap sawah. Dengan demikian, biaya pengolahan lahan juga dapat ditekan. 

“Artinya, alsintan dapat menghemat pengeluaran petani,” tutur Ali.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Alsintan Ditjen PSP Kementan, Andi Nur Alamsyah, menjelaskan bahwa alsintan yang dikelola dengan baik dapat memberikan pemasukan lebih kepada petani yang tergabung dalam kelompok tani (poktan) dan gabungan kelompok tani (gapoktan).

Dia juga mengatakan bahwa Usaha Pelayanan Jasa Alsintan (UPJA) turut mendorong pengelolaan alsintan secara lebih efektif dan optimal.

(Baca juga: PDRB Sektor Pertanian Sumedang Capai 18 Persen, Bupati Dony: Terima Kasih Kementan)

“Dengan demikian, petani bisa mendapatkan nilai tambah dari hasil usaha penyewaan alsintan,” ujar Andi.

Andi pun berharap, para petani dapat memaksimalkan pemanfaatan bantuan alsintan yang diberikan Kementan.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com