Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Daftar MyPertamina Online dan Manual Supaya Bisa Beli Pertalite dan Solar

Kompas.com - 27/07/2022, 19:07 WIB
Kiki Safitri,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – PT Pertamina (Persero) saat ini tengah melakukan uji coba pendaftaran kendaraan roda empat melalui aplikasi MyPertamina di 50 kota/kabupaten di 27 provinsi. Hal ini agar penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi termasuk Solar dan Pertalite lebih tepat sasaran.

Pendaftaran MyPertamina bisa dilakukan secara online melalui situs MyPertamina. Namun jika Anda kesulitan mengakses website MyPertamina, Anda bisa mendaftar ke gerai-gerai yang ada di SPBU sekitar lokasi Anda.

"Nanti akan ada klinik (gerai) di SPBU-SPBU tertentu untuk mendaftar. Iya (nanti masyarakat yang enggak punya aplikasi) bisa dibantu di klinik SPBU yang ditetapkan," ujar Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting beberapa waktu lalu.

Baca juga: Cara Daftar MyPertamina untuk Beli Pertalite dan Solar

Setelah mendaftarkan kendaraan di MyPertamina melalui SPBU terdekat, Anda akan mendapatkan QR Code untuk digunakan dalam pembelian BBM bersubsidi termasuk Pertalite dan Solar.

Setelah mendapatkan QR Code dari petugas di gerai MyPertamina, Anda bisa langsung melaminating QR Code tersebut, dan kemudian menempelkannya pada kendaraan yang didaftarkan. Nantinya, ketika implementasi pembelian BBM bersubsidi mulai dijalankan, Anda hanya menunjukkan QR Code tersebut untuk membeli Pertalite dan Solar.

Irto mengatakan, pendaftaran kendaraan roda empat melalui aplikasi MyPertamina juga dilakukan untuk mendorong penyaluran Solar dan Pertalite tepat sasaran.

Hingga akhir pekan lalu, tercatat sudah 170.000 kendaraan yang terdaftar di aplikasi MyPertamina pada uji coba tahap pertama di 13 wilayah.

“(Uji coba pendaftaran kendaraan melalui Aplikasi MyPertamina) masih on progress, sudah diatas 170.000 kendaraan yang didaftarkan,” kata Irto.

Daftar MyPertamina secara online

Bagi Anda yang bisa melakukan pendaftaran secara mandiri melalui ponsel atau komputer, Anda bisa langsung masuk ke Aplikasi MyPertamina atau laman website, https://subsiditepat.mypertamina.id/ untuk memuli pendaftaran BBM bersubsidi seperti Pertalite dan Solar.

Lebih rincinya, simak uraian berikut ini:

1. Buka laman https://subsiditepat.mypertamina.id/ atau instal aplikasi MyPertamina pada ponsel Anda

2. Siapkan dokumen yang meliputi Kartu Tanda Penduduk (KTP), Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK), foto kendaraan, dan dokumen pendukung lain.

3. Centang informasi yang menerangkan bahwa Anda memahami persyaratan.

4. Klik daftar sekarang dan ikuti instruksi.

Selanjutnya, Anda tinggal menunggu pencocokan data dengan maksimal 7 hari kerja. Nantinya status pendaftaran bisa dicek melalui website secara berkala. Apabila telah terkonfirmasi selanjutnya unduh kode QR dan simpan untuk melakukan transaksi di SPBU Pertamina.

Baca juga: Sudah 220.000 Kendaraan Mendaftar MyPertamina Jadi Penerima Pertalite dan Solar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Whats New
Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Whats New
Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Whats New
BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com