Namun, beberapa jenis penyakit kritis ternyata sulit untuk terdeteksi sehingga kerap dijuluki silent killer. Contohnya, dikutip dari KOMPAS.com, penyakit jantung, kanker prostat, diabetes, dan hipertensi.
Jika terlambat untuk diobati, risiko besar akan menanti para penderitanya. Selain kematian, risiko ekonomi, seperti beban biaya pengobatan juga turut menghantui.
Oleh karena itu, kita memerlukan sebuah perlindungan agar penyakit kritis dapat dicegah dan diatasi dengan baik. Asuransi penyakit kritis adalah jawabannya.
Dilansir dari Investopedia, asuransi penyakit kritis pertama kali dikembangkan pada tahun 1996. Pada saat itu, orang-orang mulai menyadari bahwa bertahan dari penyakit kritis membuat pasien memiliki tagihan medis yang sulit dibayarkan.
“Bahkan, dengan asuransi kesehatan yang terbaik di masanya, satu penyakit kritis dapat menjadi beban keuangan yang luar biasa,” ungkap Jeff Rosi, seorang Certified Financial Planner asal Amerika Serikat.
Meskipun seseorang sudah menyiapkan dana darurat dari jauh-jauh hari, biaya pengobatannya terkadang masih terbilang tinggi.
Masih dalam sumber yang sama, dikatakan bahwa asuransi penyakit kritis dapat membayar biaya yang tidak ditanggung oleh asuransi kesehatan biasa. Dana asuransi ini biasanya sudah mencakup biaya perawatan penyakit, nonmedis, transportasi, dan lain sebagainya.
Baca juga: Mana Lebih Penting, Asuransi Kesehatan atau Asuransi Jiwa?
Biaya polisnya juga tergolong murah, tergantung dari jumlah/luas tanggungan keluarga, jenis kelamin, usia, dan riwayat kesehatan keluarga.
Bagaimana, tertarik untuk mengikuti asuransi penyakit kritis? Jika belum, coba dengarkan siniar CUAN - Cari Untung Bareng Teman episode “Asuransi Penyakit Kritis”.
Bersama Dion Rafael, seorang Insurance Advisor, kita akan diajak mengenal dan membedakan asuransi kesehatan dengan asuransi penyakit kritis secara lebih dalam.
Tak hanya soal asuransi, siniar persembahan Medio by KG Media yang bekerja sama dengan Motion FM, part of KG Radio Network, ini juga akan memberikan tips berkualitas seputar bisnis, investasi, dan finansial lainnya!
Dengarkan CUAN - Cari Untung Bareng Teman di Spotify! Nantikan juga acara virtual menarik lainnya dari Medio by KG Media bersama Motion FM.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.