Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Menaker bersama Presiden Jokowi Salurkan BSU kepada Pekerja di Sultra

Kompas.com - 27/09/2022, 16:01 WIB
Fransisca Andeska Gladiaventa,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Sebagai dampak penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM), Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) menyalurkan bantuan subsidi upah (BSU) kepada para pekerja yang berada di Sabang sampai Merauke.

Terbaru, Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyalurkan BSU di Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra), Selasa (27/9/2022). 

Presiden Jokowi mengatakan, menurut data yang ada, hingga saat ini sudah ada 7.077.550 pekerja atau total 48,3 persen yang menerima BSU.

Baca juga: Gagal Terima BSU 2022 akibat Rekening Bermasalah, Ini Solusi Kemnaker

Sehubungan dengan kenaikan harga BBM, Menaker menyalurkan BLT BSU kepada seluruh pekerja dari Sabang sampai Merauke. Dok. Humas Kemnaker Sehubungan dengan kenaikan harga BBM, Menaker menyalurkan BLT BSU kepada seluruh pekerja dari Sabang sampai Merauke.

“Kita di sini menyaksikan BSU diberikan secara langsung kepada para pekerja di Kota Baubau Sultra oleh Bu Menaker. Insya Allah, akhir tahun penyaluran BSU ini bisa selesai,” ungkap Jokowi dalam keterangan persnya, Selasa.

Menaker Ida Fauziyah menjelaskan, realisasi BSU saat ini telah mencapai 19,7 juta orang atau setara dengan 95,9 persen.

BSU itu, sebutnya, disalurkan kepada para pekerja di seluruh Indonesia yang memenuhi ketentuan sebagaimana yang tertuang dalam Peraturan Menteri Ketenagakerjaan (Permenaker) Nomor 10 Tahun 2022. 

Baca juga: Tahap 2 BSU untuk Bank Himbara atau Non-Himbara? Ini Kata Kemnaker

“Untuk calon penerima manfaat BSU yang ada di Sultra sebanyak 79,675 pekerja. Total penerimaan sampai dengan tahap ketiga ini sudah mencapai 19.286 orang atau sudah 24,21 persen,” ujar Ida.

Nantinya, kata Ida, BSU akan dibagikan kepada pekerja di seluruh Indonesia secara bertahap.

“Setiap minggu (disalurkan) kepada satu hingga dua juta (penerima BSU). Insya Allah, dalam kurun waktu satu bulan penyaluran ini akan selesai,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com