Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Goto Peopleverse Fund Lepas 556,96 Juta Saham GOTO

Kompas.com - 20/12/2022, 12:30 WIB
Rully R. Ramli,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Goto Peopleverse Fund (GPF) kembali melaporkan aksi jual saham emiten teknologi, PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO). Lagi-lagi, aksi melepas saham GOTO dalam rangka pelaksanaan Program Opsi Saham Karyawan dan Konsultan GOTO.

Dilansir dari dokumen yang diunggah di laman keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), pada tanggal 7 hingga 14 Desember 2022 GPF menjual sekitar 556,96 juta saham seri A GOTO di pasar negoisasi. Saham yang dijual itu setara dengan 0,57 persen kepemilikan saham perusahan di GOTO.

"Sebagai bagian dari pelaksanaan Program Opsi Saham Karyawan dan Konsultan GoTo," tulis manajemen GPF, dikutip Selasa (20/12/2022).

Baca juga: Jual Saham Alfamart, GoTo Raup Rp 1,5 Triliun

Adapun harga transaksi berkisar antara Rp 2 sampai Rp 102 per saham. Harga ini merupakan harga pelaksanaan yang diatur dalam setiap perjanjian opsi saham dengan peserta program.

"Sebagaimana telah disebutkan dalam prospektus IPO GoTo," tulis GPF.

Dengan aksi jual tersebut, kini GPF menggenggam 97,72 miliar saham seri A GOTO. Ini mewakili 8,25 persen kepemilkan saham GPF di dalam GOTO.

Baca juga: Baru Mencoba Bangkit, Saham GOTO Kembali Terperosok dan Sentuh ARB


Sebelumnya, GPF juga sempat melaporkan pelepasan kepemilikan saham seri A dalam jumlah besar. Ini terjadi setelah masa penguncian saham seri A dibuka pada 30 November lalu.

Dalam gelaran Public Expose Insidentil, Direktur GoTo Gojek Tokopedia Melissa Siska Juminto mengatakan, setelah lock up saham selesai peserta program opsi saham bagi karyawan dan konsultan dapat melaksanakan hak atas saham mereka dengan cara membeli dan membayarkan opsi saham yang dimilikinya. Dalam hal ini, sebagian besar sejumlah Rp 2.

Apabila peserta program telah melakukan pembayaran maka mereka akan memperoleh saham GOTO dan menjadi pemegang saham perusahaan yang memiliki hak yang sama dengan peserta program ritel lainnya.

"Penting untuk dicatat pelaksananan opsi peserta ESOP ini bukan berati peserta ESOP menjual sahamnya," ucap Melissa.

Baca juga: Akhiri ARB Berjilid-jilid, Saham GOTO Menguat 14,94 Persen

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Resmikan The Gade Tower, Wamen BUMN: Jadi Simbol Modernisasi Pegadaian

Resmikan The Gade Tower, Wamen BUMN: Jadi Simbol Modernisasi Pegadaian

Whats New
Kemenperin Kasih Bocoran soal Aturan Impor Ban

Kemenperin Kasih Bocoran soal Aturan Impor Ban

Whats New
Pengusaha Ritel: Pembatasan Pembelian Gula Bukan karena Stok Kosong

Pengusaha Ritel: Pembatasan Pembelian Gula Bukan karena Stok Kosong

Whats New
Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Whats New
Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Whats New
Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Whats New
Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Whats New
IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

Whats New
Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Whats New
Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Whats New
Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Whats New
Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Rilis
Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Whats New
Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Whats New
IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com