Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengunjung E-commerce Merosot, Tokopedia: Jelang Ramadhan Kunjungan Meningkat 1,5 Kali

Kompas.com - 30/03/2023, 13:17 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah pengunjung e-commerce di Indonesia tercatat merosot di awal tahun 2023 berdasarkan data yang dirilis SimiliarWeb. Namun, menjelang Ramadhan meningkat.

Head of Corporate Affairs Tokopedia Ekhel Chandra Wijaya mengatakan, menjelang Ramadhan 2023 atau pada 26 Februari-14 Maret 2023, Tokopedia mencatat jumlah kunjungan pada halaman produk meningkat 1,5 kali lipat.

Menurut dia, masyarakat tentunya memiliki preferensi masing-masing dalam berbelanja untuk memenuhi kebutuhan.

"Kami tidak dapat berkomentar atas data yang dihasilkan oleh entitas lain, Tokopedia terus bertransformasi untuk mendorong bisnis yang konsisten dan berkelanjutan," ujar dia kepada Kompas.com, Kamis (30/3/2023).

Baca juga: Simak 4 Tips agar UMKM Untung Lebih Banyak Saat Ramadhan

Berdasarkan laporan dari e-Conomy SEA 2022, ia bilang, sektor digital–khususnya e-commerce, transportasi online, dan pengiriman makanan–diperkirakan akan terus tumbuh secara masif dan menjadi platform utama bagi masyarakat Indonesia dalam memenuhi kebutuhan selama 2023.

Ekhel menjabarkan, berdasarkan laporan tersebut, sekitar 80 persen konsumen digital di Indonesia akan meningkat sebagai pengguna layanan digital tahun ini.

"Tokopedia mengutamakan strategi pemasaran yang lebih optimal, efisien, dan relevan. Kami beradaptasi guna menjawab kebutuhan pengguna, baik pembeli maupun penjual dan mitra lain, yang terus berubah seiring berjalannya waktu," papar dia.

Baca juga: Apakah Kasus Beli Genteng di Tokopedia Bisa Gerus Kepercayaan Konsumen E-commerce?

Ekhel menuturkan, kategori makanan dan minuman, fesyen, otomotif, rumah tangga, dan kesehatan menjadi sejumlah kategori paling dicari melalui Tokopedia.

Sementara itu, produk bumbu dan bahan masakan, makanan ringan, obat-obatan, aksesori motor, dan perlengkapan kebersihan menjadi beberapa produk terlaris di Tokopedia.

Khusus Ramadhan 2023, produk makanan seperti kurma, madu, dan sirup mengalami peningkatan sebesar 3 kali lipat.

"Terdapat peningkatan penjualan rata-rata hampir 4 kali lipat untuk daging sapi dan bawang di momen jelang Ramadhan 2023," tandas dia.

Baca juga: Dukung Inklusi Keuangan Digital UMKM, OJK: Kita Akan Sediakan Alternatif Pembiayaan


Sebagai informasi, dilansir dari laman SimiliarWeb, Tokopedia menunjukkan penurunan pengunjung sejak Desember 2022. Pada Februari 2023, Tokopedia disebut mencetak jumlah kunjungan sebanyak 108,1 juta kali.

Angka tersebut turun 15,60 persen secara bulanan dari 128,1 juta kunjungan pada Januari 2023. Padahal, pada akhir 2022 Tokopedia telah dikunjungi sebanyak 136,7 juta kali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com