Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Pelabuhan Ketapang, Jadwal Kapal, dan Harga Tiketnya

Kompas.com - 08/04/2023, 09:14 WIB
Muhammad Idris

Penulis

KOMPAS.com - Pelabuhan Ketapang atau juga biasa disebut Pelabuhan Penyeberangan Ketapang adalah pelabuhan penyeberangan tersibuk di Indonesia setelah Pelabuhan Merak dan Bakauheni.

Pelabuhan Ketapang adalah akses utama transportasi laut dari Banyuwangi Jawa Timur menuju ke Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, Bali. Pelabuhan ini dikelola oleh PT ASDP, perusahaan BUMN yang fokus pada bisnis angkutan penyeberangan.

Lantaran menghubungkan Pulau Jawa yang merupakan pusat ekonomi tersibuk di Indonesia dengan Pulau Bali yang jadi primadona pariwisata, menjadikan aktivitas Pelabuhan Penyeberangan Ketapang sangat padat.

Bahkan, kepadatan pengguna Pelabuhan Ketapang Banyuwangi akan mencapai puncaknya saat musim mudik Lebaran setiap tahunnya. Pelabuhan ini juga akan dipadati kendaraan di setiap masa libur panjang.

Baca juga: Apa Itu Kapal RORO dan Bedanya dengan Kapal Ferry?

Merujuk laporan Kementerian Perhubungan yang dikutip dari Harian Kompas, realisasi jumlah pergerakan penumpang sepanjang puncak mudik Lebaran tahun 2022 saja, yakni dari H-7 sampai H+4 bisa melebihi 3,076 juta penumpang.

Realisasi jumlah pergerakan penumpang dengan angkutan penyeberangan tersebut dinilai tertinggi dibandingkan pergerakan penumpang dengan angkutan lain.

Selain Pelabuhan Ketapang Banyuwangi, terdapat pula pelabuhan lain dengan kepadatan sangat tinggi di Indonesia antara lain Merak di Banten, Bakauheni di Lampung, dan Kariangau di Balikpapan.

Tingginya kepadatan di Pelabuhan Ketapang menjadi indikator kalau perjalanan melalui jalur darat masih menjadi pilihan masyarakat.

Baca juga: BUMN yang Dibentuk untuk Mengelola Pelabuhan di Indonesia

Harga Tiket dan Jadwal Kapal Pelabuhan Ketapang

Penyeberangan dari Jawa Timur menuju Bali yang melalui Pelabuhan Penyeberangan Ketapang bisa dikatakan termasuk rute pendek. Di mana untuk menyeberangi Selat Bali itu diperlukan waktu kira-kira 45 menit pelayaran.

Dari sisi operasional, layanan penyeberangan kapal melalui Pelabuhan Ketapang Banyuwangi juga beroperasi dari pagi hari, siang hari, sampai malam hari.

Dikutip dari laman aplikasi Ferizy ASDP, jadwal penyeberangan Ketapang-Gilimanuk setiap hari selama 24 jam. Kapal yang beroperasi di pelabuhan ini adalah jenis kapal ferry. 

Yang berlaku saat ini, jadwal kedatangan kapal di Pelabuhan Penyeberangan Ketapan berlaku menyesuaikan keadaan, yakni setiap 30-60 menit dari keberangkatan sebelumnya.

Baca juga: Khofifah Minta ASDP Tingkatkan Layanan di Pelabuhan Ketapang Banyuwangi

Namun dalam beberapa kasus, jadwal keberangkatan kapal setiap 30-60 menit tersebut bisa saja berubah alias lebih lama, misalnya karena faktor cuaca, tinggi ombak, maupun faktor teknis.

Perubahan jadwal juga kerap terjadi di musim puncak liburan atau mudik Lebaran. Ini karena di momen-momen tersebut, ada kemungkinan waktu keberangkatan kapal juga bisa lebih lama karena padatnya aktivitas pelabuhan.

Untuk harga tiket Ketapang Gilimanuk terbagi menjadi dua, yakni penumpang tanpa kendaraan dan penumpang dengan kendaraan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com