Menhub Imbau Masyarakat Waspadai Lonjakan Arus Balik hingga 1 Mei 2023

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai potensi lonjakan arus balik kedua pada 30 April dan 1 Mei 2023.

Meski begitu, Menhub telah meminta seluruh petugas di simpul transportasi untuk mengantisipasi lonjakan tersebut dengan baik.

"Kami mohon dukungan dari masyarakat untuk bersama-sama menyukseskan penyelenggaraan arus mudik dan balik. Karena tidak mungkin mudik ini bisa berjalan dengan baik tanpa dukungan dari para masyarakat yang melakukan mudik," ujarnya dalam keterangan tertulis, Sabtu (29/4/2023).

Baca juga: BPH Migas Tinjau Kota Kembang, Pastikan Pasokan BBM Arus Balik Aman

Pada Sabtu (29/4/2023), Menhub bersama Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru mengecek terminal, bandara, dan stasiun LRT untuk memastikan kelancaran arus balik di Sumatera Selatan (Sumsel).

Sejumlah simpul transportasi yang dikunjungi, yaitu Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II, Terminal Tipe A Alang-Alang Lebar Palembang, dan Stasiun LRT Sumsel.

Menhub mengungkapkan arus mudik dan balik Lebaran 2023 relatif lancar meski terdapat lonjakan pergerakan masyarakat selama periode ini.

Tercatat, beberapa indikator menunjukkan adanya peningkatan seperti kenaikan jumlah penumpang angkutan umum maupun kendaraan yang melintas dari dan ke Sumatera.

Baca juga: Arus Balik lewat Jalur Laut Masih Akan Terjadi pada 29-30 April 2023

"Misalnya dari angkutan penyeberangan, jalan tol yang mengalami peningkatan, bahkan pengguna LRT Sumsel naik 30 persen. Ini tentu menggembirakan kita semuanya," ucapnya.

Menhub mengatakan, pada arus mudik tahun ini fasilitas infrastruktur transportasi yang ada di Sumatera semakin ditingkatkan seperti Jalan Tol Trans Sumatera, Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni, Pelabuhan Panjang, dan infrastruktur pendukung lainnya.

Meski begitu, ke depan pihaknya akan terus meningkatkan pelayanan transportasi publik di Provinsi Sumsel. Sebab, provinsi ini menjadi daerah percontohan atau role model dari pengelolaan angkutan massal perkotaan.

Baca juga: Jumlah Penumpang Arus Balik Bakauheni-Merak Turun 40 Persen pada H+4 Lebaran

"Oleh karenanya kami berdiskusi bersama pak Gubernur untuk terus menambah titik-titik rute angkutan feeder dari LRT Sumsel agar okupansinya terus meningkat. Misalnya menambah feeder menuju ke Universitas Sriwijaya yang akan dilakukan bersama-sama antara pemerintah pusat, provinsi dan juga BUMN," kata Menhub.

Dengan adanya penambahan fasilitas dan infrastruktur transportasi dan jalan, diharapkan penyelenggaraan arus mudik dan balik dari dan ke Sumatera semakin lancar dan nyaman.

"Penyeberangan Merak-Bakauheni dan juga jalan tol Trans Sumatera menjadi salah satu titik krusial yang kami perhatikan pada arus mudik dan balik," tuturnya.

Baca juga: Waspada Lonjakan Arus Balik di Akhir Pekan