Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Irvan Maulana
Direktur Center of Economic and Social Innovation Studies (CESIS)

Peneliti dan Penulis

Refleksi May Day: Kontestasi Buruh Vs Robot

Kompas.com - 02/05/2023, 05:38 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Salah satu cedera kerja non-fatal yang paling sering dialami oleh pekerja adalah kelelahan, menurut laporan tahun 2020 oleh Dewan Keamanan Nasional AS.

Overexertion terjadi ketika pekerja memaksa tubuh mereka melampaui batas fisik. Itu sebabnya robot kian banyak digunakan untuk keperluan angkat berat, terutama di industri otomotif.

Ada juga robot pemindah barang, seperti Amazon's Sparrow. Penggunaan robot secara umum telah mengurangi total jarak berjalan kaki sebesar 75 persen hingga 80 persen di gudang Amazon, mengurangi kelelahan otot pekerjanya.

Namun yang perlu digarisbawahi, robot tidak mungkin menggantikan seluruh pekerja manusia seperti yang ditakutkan orang.

Sebaliknya, robot sebenarnya mengeliminasi tugas-tugas yang berulang dan berbahaya, justru ini memungkinkan pekerja untuk fokus pada tugas yang lebih kreatif dan memuaskan, tugas yang membutuhkan pemikiran kritis, pengambilan keputusan, dan keterampilan memecahkan masalah.

Pekerja manusia akan selalu dapat direlokasi, karena campur tangan manusia memang masih diperlukan di beberapa area terutama sektor manufaktur. Robot dapat bekerja bersama manusia, seperti halnya robot kolaboratif.

Pada saat yang sama, robot dapat menciptakan peluang kerja baru, seperti peran khusus bergaji tinggi dalam desain, pemrograman, pemeliharaan, dan pengawasan robot.

Sebuah artikel berjudul “People Over Robots (The Global Economy Needs Immigration Before Automation),” yang ditulis oleh Lant Pritchett dan diterbitkan dalam Foreign Affairs Magazine, menyebutkan bahwa kekhawatiran tentang otomatisasi yang mengambil pekerjaan dari manusia sepertinya terlalu dilebih-lebihkan.

Menurut Pritchett, solusi nyata untuk tantangan pasar tenaga kerja sebenarnya terletak pada pemerataan, bukan sekadar investasi dalam otomatisasi.

Pada waktunya, situasi ini akan mendorong migrasi penduduk dalam jumlah besar. Ketika pekerjaan di satu wilayah mulai berkurang karena otomatitasi, kemungkinan besar buruh dan tenaga kerja lainnya akan berpindah tempat mencari pekerjaan masih tersisa.

Selain itu perlu ketegasan pemerintah dalam mencegah dislokasi sosial, menekan polarisasi politik dan ekstremisme akibat perkembangan teknologi.

Inilah yang menyebabkan kekhawatiran tentang dampak otomatisasi terhadap pekerjaan, upah, dan ketimpangan ekonomi kian meningkat.

Pada saat yang sama, pergeseran demografis ini menciptakan kekurangan tenaga kerja di berbagai belahan dunia. Inilah tantangan besar yang perlu direnungkan sebagai bentuk refleksi hari buruh tahun ini.

Dalam sebuah adagium, Tom Peters mengatakan,"The robot is not the threat, but the robot without a heart is”. Artinya, robot bukanlah ancaman, tetapi robot tanpa hati lah yang sebenarnya menjadi ancaman.

Dalam konteks ini, kata “heart” atau hati bukan merujuk pada kemampuan robot untuk memahami emosi manusia, tetapi merujuk pada kemampuan robot dalam menjaga etika dan bertanggung jawab.

Ini menekankan pentingnya mengembangkan kecerdasan buatan dengan prinsip-prinsip etika dan moral yang kuat.

Robot dan teknologi tidak boleh digunakan untuk merugikan tenaga kerja dan lingkungan, justru sebaliknya, harus membantu meningkatkan kesejahteraan secara keseluruhan.

Selamat Hari Buruh Internasional, semoga seluruh tenaga kerja kian diperhatikan, kian dilindungi, kian dijaga, kian dihormati, dan kian sejahtera.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Whats New
Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Whats New
Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Whats New
Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Whats New
Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Whats New
Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Rilis
Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com