Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Laporan Tahunan PLN Disahkan, Jadi Kinerja Terbaik Korporasi Sepanjang Sejarah

Kompas.com - 08/06/2023, 10:37 WIB
A P Sari

Penulis

KOMPAS.com - Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) menerima Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) (Persero) Tahun Buku 2022. RUPS ini digelar di Kantor Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rabu (7/6/2023).

Melalui RUPS tersebut, pemerintah mengapresiasi upaya PLN sepanjang 2022 yang mampu mencapai kinerja terbaik sepanjang sejarah. 

Wakil Menteri BUMN I, Pahala Nugraha Mansury menilai, capaian terbaik PLN selama 2022 tidak lepas dari upaya transformasi yang dilakukan perseroan selama tiga tahun terakhir. 

"Kami dari Kementerian BUMN, sebagai wakil pemerintah tentu menyampaikan apresiasi kepada seluruh direksi, komisaris, dan seluruh pegawai PLN yang telah bekerja keras sehingga bisa menghasilkan kinerja terbaik bagi perusahaan," ujar Pahala melalui keterangan persnya, Kamis (8/6/2023).

Pahala menjelaskan, di tengah situasi pemulihan ekonomi pascapandemi Covid-19, PLN berhasil mencatatkan kinerja yang lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya.

Baca juga: Mulai Terapkan Smart Meter, Dirut PLN: Bisa Pantau Penggunaan Listrik secara Realtime

"Khususnya dalam memberikan multiplier effect kepada masyarakat. Kami mengapresiasi PLN yang terus berupaya menghadirkan listrik andal, bahkan sampai ke daerah tertinggal, terdepan, terluar (3T)," tuturnya.

Ia juga terus mendorong PLN untuk melanjutkan transformasi kinerja terbaiknya, sehingga korporasi bisa memberikan kontribusi terbaik bagi bangsa.

Direktur Utama (Dirut) PLN Darmawan Prasodjo menjelaskan, pada RUPS 2022, PLN kembali mencetak rekor laba terbaik sepanjang sejarah.

Wakil Menteri BUMN I, Pahala N Mansury, jajaran direksi dan komisaris PLN, serta Asisten Deputi Bidang Industri Energi, Minyak dan Gas Abdi Mustakim berfoto bersama sesaat setelah RUPS Persetujuan Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan Tahun Buku 2022 di Kementerian BUMN, Rabu (7/6)/2023.DOK. PLN Wakil Menteri BUMN I, Pahala N Mansury, jajaran direksi dan komisaris PLN, serta Asisten Deputi Bidang Industri Energi, Minyak dan Gas Abdi Mustakim berfoto bersama sesaat setelah RUPS Persetujuan Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan Tahun Buku 2022 di Kementerian BUMN, Rabu (7/6)/2023.

"Meski di tengah situasi pascapandemi dan pelemahan nilai tukar rupiah, laba PLN meningkat dari Rp 13,1 triliun pada 2021 menjadi Rp 14,4 triliun pada 2022," kata Darmawan.

Kinerja keuangan tersebut berhasil dicapai setelah PLN berhasil meningkatkan penjualan listrik sebesar 6,3 persen dari 257,6 Terawatt hour (TWh) pada 2021 menjadi 273,8 TWh pada 2022.

Baca juga: Gardu PLN di Tambora Sudah Beberapa Kali Meledak, Akhirnya Sebabkan Kebakaran

Hal tersebut berdampak pada meningkatnya pendapatan penjualan tenaga listrik 7,7 persen dari Rp 288,9 triliun pada 2021 menjadi Rp 311,1 triliun pada 2022.

Darmawan mengatakan, capaian gemilang PLN itu terjadi berkat arahan dan bimbingan dari Menteri BUMN dan Wakil Menteri BUMN 1. Ada juga dukungan dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) serta Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

"Sehingga kolaborasi seluruh pihak ini mampu menciptakan iklim investasi yang baik dan mendorong PLN membukukan kinerja keuangan yang optimal," ujarnya.

Transformasi digital PLN

Darmawan mengatakan, capaian tersebut tidak bisa dilepaskan dari kerja keras seluruh insan PLN yang melakukan transformasi digital.

"PLN melakukan penataan di seluruh proses bisnis korporasi, dari yang berserak menjadi streamline, mengubah kultur organisasi dari bureaucratic like menjadi business like, mengubah sistem pelayanan pelanggan yang sebelumnya lambat dan tidak responsif menjadi cepat dan sangat memuaskan," tuturnya.

Baca juga: Sebelum Meledak dan Sebabkan Kebakaran, Gardu PLN di Tambora Kerap Berbunyi

Halaman:


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com