Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BEI Hadirkan Aplikasi IDX Mobile, Ada Fitur "Virtual Trading" untuk Pemula

Kompas.com - 15/06/2023, 14:10 WIB
Kiki Safitri,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com – Bursa Efek Indonesia meluncurkan IDX Mobile untuk mendorong pertumbuhan literasi keuangan masyarakat. Aplikasi tersebut, sebelumnya sudah ada di 2008, namun dengan keterbatasan teknologi yang dimiliki, aplikasi tersebut harus tutup di 2018.

“Kami mengembangkan dan meluncurkan IDX Mobile tahun ini dalam rangka memberikan kemudahan bagi investor pasar modal dalam mengambil keputusan investasi. Aplikasi ini juga diluncurkan seiring dengan kenaikan jumlah investor,” kata Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota BEI Irvan Susandy secara virtual, Kamis (15/6/2023).

Irvan mengatakan, dengan pertumbuhan jumlah investor yang pesat saat ini, pihaknya khawatir tidak diimbangi dengan literasi yang memadai. Minimnya litersasi pada investor, dikhawatirkan akan menyebabkan penyesalan dalam keputusan investasinya.

Baca juga: 11 Kriteria Saham yang Bisa Masuk ke Papan Pemantauan Khusus BEI

“Kita khawatir investor yang ingin berinvestasi tanpa pengetahuan yang cukup, akan menyesali keputusan investasinya, maka itu IDX Mobile kita hadirkan, dan saat ini bisa didownload di Google Play Store,” jelas Irvan.

Aplikasi IDX Mobile juga saat ini dilengkapi dengan berbagai fitur, dan akan terus dikembangkan. Fitur-fitur yang ada saat ini seperti data-data perdagangan bursa, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), pergerakan saham, hingga fitur trading.

“Ada fitur-fitur virtual trading, untuk melakukan latihan, simulasi, jual beli saham. IDX Mobile diharapkan menjadi alat SRO untuk penyebaran informasi, termasuk dari anak usaha SRO,” lanjut dia.

Kepala Divisi Layanan Data BEI Henry Ratdithyo mengungkapkan, jika dibandingkan dengan sektor fianansial, inklusi dalam hal perdagangan saham masih rendah. Nantinya, SRO dan anak usaha bisa menyampaikan informasi melalui IDX Mobile. Termasuk pengumuman dari KSEI, KPEI, Pefindo, hingga PHI.

Baca juga: BEI Tetapkan Besaran ARB Perdagangan Saham jadi 15 Persen Mulai 5 Juni 2023

“Kita kedepannya akan berkolaborasi dengan banyak perusahaan. Kedepannya, seluruh informasi ada di sini mulai dari pasar saham, laporan keuangan, hingga perusahaan tercatat. Calon investor dan investor juga bisa melakukan simulasi di pasar saham,” ujar Henry.

Kepala Unit Penjualan dan Pemasaran Data BEI Lulu Meutia mengungkapkan, aplikasi IDX Mobile memiliki dua mode, yakni mode free, dan premium. Untuk mode premium, pengguna dikenakan baiaya Rp 30.000.

“IDX Mobile ini baru soft launching. Kita sudah melakukan uji coba, dimana ada 112 pihak yang mengakses versi uji coba tersebut,” ujar Lulu.

Sebagai informasi, sejak apliaksi diluncurkan di Google Play Store pada Senin pekan ini, sudah 382 orang yang men-download.

Baca juga: Jeda, The Fed Tahan Kenaikan Suku Bunga Acuan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com