Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Proyek PLTU 9 dan 10 Diharap Rampung 2025

Kompas.com - 17/08/2023, 21:00 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Merayakan HUT ke-78 RI, PT Indo Raya Tenaga (IRT) berharap proyek pembangunan konstruksi Ultra Super Critical Jawa 9 dan 10 selesai dengan tepat waktu.

Deputi General Manager IRT Kardi Bin Kasiran mengatakan, proyek yang terletak di Cilegon tersebut ditargetkan rampung pada 2025.

"Kita dalam konteks proyek PLTU Jawa 9 dan 10 ini, terus melaju untuk proyek-proyek pekerjaan kita. Harapan kita proyek ini bisa selesai tepat waktu di tahun 2025," kata dia dalam keterangan resmi, Kamis (17/8/2023).

Baca juga: PLN Bantah PLTU Jadi Penyumbang Polusi Udara Jakarta

Ia menambahkan, pekerjaan konstruksi PLTU 9 dan 10 saat ini sudah mencapai 78 persen.

Proyek ini pun diharapkan dapat berdampak pada pertumbuhan ekonomi nasional dan wilayah sekitar.

Kardi menuturkan, proyek PLTU 9 dan 10 ini dibangun untuk membantu kelistrikan Jawa-Bali.

"Harapannya kalau tepat waktu, PLTU 9 dan 10 ini bisa membantu pertumbuhan ekonomi untuk mencapai Indonesia maju ke depannya," imbuhnya.

Baca juga: Tidak Dipensiunkan, 52 PLTU PLN Bakal Pakai Biomassa

 


Selain itu, ia membeberkan, sejak pembangunan proyek dimulai Januari 2020, IRT sudah menyerap 7.000 tenaga kerja warga.

IRT juga mencatat selamat waktu pelaksanaan kerja yang mencapai 30 juta jam, tidak ada kecelakaan kerja atau zero accident.

"Mari kita syukuri pencapaian 30 juta jam man-hour tanpa Lost-time Injury yang kita capai di awal bulan Agustus 2023,” tandas dia.

Asal tahu saja, sebagai Special Purpose Company (SPC), proyek pembangkitan PLTU Ultra Super Critical Jawa 9 dan 10 memiliki ukuran 2 kali 1.000 MW. Proyek ini terletak di Cilegon, Banten.

Baca juga: Sri Mulyani Ungkap Alasan Lembaga Keuangan Enggan Danai Pensiun Dini PLTU

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com