Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
E-COMMERCE

Modus Kejahatan Siber Berkembang, Kemenkominfo Dorong Masyarakat Lakukan Cek Fakta

Kompas.com - 28/08/2023, 15:11 WIB
Yakob Arfin Tyas Sasongko,
Agung Dwi E

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Adopsi internet dan smartphone yang semakin tinggi masih belum diimbangi dengan kecakapan digital oleh penggunanya dalam mengelola informasi yang beredar di dunia maya.

Berdasarkan data Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) Republik Indonesia (RI), rapor indeks literasi digital 2022 hanya meningkat 0,5 poin menjadi 3,54 dari skala 5 dari tahun sebelumnya.

Kondisi tersebut pun menjadi celah sejumlah oknum untuk melakukan kejahatan siber.

Data dari Mesin Pengais Konten Negatif (AIS) Direktorat Jenderal (Ditjen) Aplikasi Informatika Kemenkominfo mencatat bahwa terdapat 11.357 isu hoaks yang beredar sejak Agustus 2018 hingga 31 Maret 2023. Dari jumlah tersebut, posisi ketiga ditempati oleh kategori penipuan.

Baca juga: Buntut Tantang Netizen, Orderan Nikita Mirzani dari Shopee Live Naik 90 Kali Lipat hingga Pecahkan Rekor

Penipuan siber yang ditemukan Kemenkominfo meliputi phishing, fraud, identity theft, dan account take over. Aksi penipuan ini mencatut sejumlah perusahaan terkemuka, termasuk Shopee.

Temuan tersebut juga sejalan dengan hasil survei Shopee Insights yang menggambarkan kebiasaan masyarakat Indonesia saat bertransaksi online.

Salah satu temuan Shopee menyebutkan bahwa baru sekitar 54 persen responden memahami kedok penipuan belanja online. Sementara itu, 20 persen dari responden mengaku telah menjadi sasaran penipuan belanja online.

Dari kasus tersebut, 56 persen aksi penipuan terjadi di aplikasi chat, seperti WhatsApp dan Telegram. Penipuan yang terjadi didominasi kedok undian palsu (55 persen) dan voucer belanja online palsu (37 persen).

Baca juga: Tampil Perdana di Shopee Live, Aurel Hermansyah Kebanjiran Lebih dari 3.000 Pesanan

Ketua Umum Siberkreasi sekaligus Tenaga Ahli Menteri Komunikasi dan Informatika Donny Budi Utoyo.Dok. Istimewa Ketua Umum Siberkreasi sekaligus Tenaga Ahli Menteri Komunikasi dan Informatika Donny Budi Utoyo.

Budayakan cek fakta

Ketua Umum Siberkreasi sekaligus Tenaga Ahli Menteri Komunikasi dan Informatika Donny Budi Utoyo mengamini temuan tersebut. Saat ini, lanjutnya, aksi kejahatan di dunia digital semakin berkembang.

Bahkan, modus penipuan semakin beragam sehingga kian sulit dibedakan antara informasi benar versus hoaks. Untuk itu, kata Donny, masyarakat perlu memahami kiat menghindari jebakan penipuan online.

“Salah satu cara yang ampuh untuk mengatasi tren penipuan online adalah dengan melakukan validasi informasi atau fact checking,” kata Donny di acara “Klub Anti Hoaks dengan Cek Fakta” pada Jumat (25/8/2023).

Baca juga: Punya Fitur Cek Fakta, Shopee: Informasi Hoaks Harus Diberantas

Cek fakta bisa dilakukan lewat berbagai saluran, seperti menghubungi saluran resmi perusahaan yang dicatut namanya atau mengecek di media daring resmi yang terdaftar di Dewan Pers.

Masyarakat bisa pula mengecek di fitur Cek Fakta yang disediakan Shopee. Fitur ini dibuat lantaran masih banyak pengguna menjadi sasaran penipuan yang mengatasnamakan Shopee.

Fitur tersebut dapat diakses dalam laman “Chat dengan Shopee” pada aplikasi Shopee. Melalui fitur ini, pengguna Shopee dapat melakukan pengecekan kebenaran segala informasi yang mereka terima tentang Shopee.

Inovasi tersebut mendapatkan apresiasi Siberkreasi. Donny mengungkapkan bahwa inovasi yang dibuat Shopee merupakan fitur fact checking pertama yang dimiliki platform e-commerce di Indonesia untuk melindungi penggunanya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ini yang Bakal Dilakukan Bata setelah Tutup Pabrik di Purwakarta

Ini yang Bakal Dilakukan Bata setelah Tutup Pabrik di Purwakarta

Whats New
BI Upayakan Kurs Rupiah Turun ke Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

BI Upayakan Kurs Rupiah Turun ke Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Whats New
Pasar Lampu LED Indonesia Dikuasai Produk Impor

Pasar Lampu LED Indonesia Dikuasai Produk Impor

Whats New
Produksi Naik 2,2 Persen, SKK Migas Pastikan Pasokan Gas Bumi Domestik Terpenuhi

Produksi Naik 2,2 Persen, SKK Migas Pastikan Pasokan Gas Bumi Domestik Terpenuhi

Whats New
Hasil Temuan Ombudsman atas Laporan Raibnya Dana Nasabah di BTN

Hasil Temuan Ombudsman atas Laporan Raibnya Dana Nasabah di BTN

Whats New
Penumpang LRT Jabodebek Tembus 10 Juta, Tertinggi pada April 2024

Penumpang LRT Jabodebek Tembus 10 Juta, Tertinggi pada April 2024

Whats New
Harga Emas Terbaru 9 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 9 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Sri Mulyani Masuk Bursa Cagub Jakarta, Stafsus: Belum Ada Pembicaraan..

Sri Mulyani Masuk Bursa Cagub Jakarta, Stafsus: Belum Ada Pembicaraan..

Whats New
Detail Harga Emas Antam Kamis 9 Mei 2024, Turun Rp 2.000

Detail Harga Emas Antam Kamis 9 Mei 2024, Turun Rp 2.000

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Kamis 9 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Ikan Tongkol

Harga Bahan Pokok Kamis 9 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Ikan Tongkol

Whats New
Chandra Asri Group Akuisisi Kilang Minyak di Singapura

Chandra Asri Group Akuisisi Kilang Minyak di Singapura

Whats New
BTN Tegaskan Tak Sediakan Deposito dengan Suku Bunga 10 Persen Per Bulan

BTN Tegaskan Tak Sediakan Deposito dengan Suku Bunga 10 Persen Per Bulan

Whats New
[POPULER MONEY] TKW Beli Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta | Pengusaha Ritel Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat

[POPULER MONEY] TKW Beli Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta | Pengusaha Ritel Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat

Whats New
Jadwal Operasional BCA Selama Libur dan Cuti Bersama Kenaikan Isa Almasih

Jadwal Operasional BCA Selama Libur dan Cuti Bersama Kenaikan Isa Almasih

Whats New
Duduk Perkara Gagal Bayar TaniFund sampai Pencabutan Izin Usaha

Duduk Perkara Gagal Bayar TaniFund sampai Pencabutan Izin Usaha

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com