Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Sinyal" Besar Kehadiran Layanan E-commerce TikTok...

Kompas.com - 17/10/2023, 10:24 WIB
Elsa Catriana,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - TikTok Indonesia memberikan "sinyal" besar akan membuka bisnis platform jualan online, yakni TikTok E-commerce.

Hal itu ditandai dengan dibukanya lowongan kerja TikTok dalam program TikTok Shop Graduate Development Program (Indonesia E-commerce)-2024 start.

Mengutip dari akun linkedIn resmi TikTok, Selasa (17/10/2023), posisi yang ditawarkan untuk TikTok e-commerce diantaranya adalah Business Communication Expert, Logistic Operations, Campaign & Community Lead Fashion (e-commerce), hingga Regional Special Project TikTok Shop Shopping Center (e-commerce).

Baca juga: Mendag Klaim Pasar Tanah Abang Kembali Ramai Usai TikTok Shop Ditutup

Ilustrasi TikTok Shop. TikTok Shop disebut akan kembali beroperasi pada November 2023.SHUTTERSTOCK/DONNY HERY Ilustrasi TikTok Shop. TikTok Shop disebut akan kembali beroperasi pada November 2023.

Penempatan lowongan kerja ini untuk posisi TikTok Indonesia di Jakarta.  Selain itu, lowongan kerja TikTok yang sudah diunggah sejak seminggu yang lalu ini sudah dilamar oleh 2.010 pelamar.

Ihwal sinyal besar yang diberikan TikTok Indonesia untuk membuka layanan dagangnya, Direktur Segara Research Institut Piter Abdullah Redjalam mengungkapkan, apa yang dilakukan oleh TikTok adalah tepat.

Asal, kata dia, TikTok tetap harus patuh pada regulasi pemerintah untuk mengajukan izin dagang daringnya.

"Kalau Tiktok buka e-commerce itu bagus. Yang penting adalah persaingan yang sehat dan perlindungan konsumen," ujar Piter saat dihubungi Kompas.com, Selasa (17/10/2023).

Baca juga: Beredar Kabar TikTok Shop Hadir pada November 2023, Ini Kata Kemendag

Piter menilai, rencana pembukaan TikTok e-commerce ini pun tidak akan mengganggu bisnis e-commerce lain seperti Shopee, Tokopedia hingga Lazada.

Sebab, dengan dengan diterbitkannya Permendag Nomor 31 Tahun 2023 tentang Perizinan Berusaha, Periklanan, Pembinaan, dan Pengawasan Pelaku Usaha dalam Perdagangan Melalui Sistem Elektronik (PMSE) oleh pemerintah, dinilai membuat level permainan yang sama (level playing field) antar e-commerce yang lain.

Cara cek pesanan TikTok Shop yang layanan transaksinya resmi ditutup sejak Rabu kemarin (4/10/2023), pukul 17.00 WIB.Dok. Shutterstock/farzand01 Cara cek pesanan TikTok Shop yang layanan transaksinya resmi ditutup sejak Rabu kemarin (4/10/2023), pukul 17.00 WIB.

"Enggak masalah saya kira dengan (e-commerce) yang lain, sepanjang perlakuannya sama dan regulasinya juga sama kan," pungkasnya.

Sebelumnya pun, Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Isy Karim memastikan, hingga 16 Oktober 2023 kemarin, TikTok belum mengajukan izin untuk melakukan transaksi jual beli atau membuka izin TikTok e-commerce.

Baca juga: Survei: TikTok Shop Bikin Pengguna Kurangi Belanja di Toko Fisik dan E-commerce

"Belum, mereka belum ngajuin (izin). Kalau untuk maju sebagai e-commerce sampai sekarang belum," kata Isy saat ditemui Kompas.com di kantor Badan Pangan Nasional di Jakarta, Senin ( 16/10/2023).

Isy menjelaskan sebenarnya TikTok Shop masih memiliki izin sebagai Kantor Perwakilan Perusahaan Perdagangan Asing (KP3A). Tetapi, TikTok belum mengajukan izin sebagai social commerce maupun e-commerce sehingga kegiatannya masih dibatasi.

Sementara itu, ketika ditanyakan apakah pembukaan lowongan kerja ini menjadi angin segar bagi TikTok untuk membuka TikTok e-commerce, manajemen masih belum bisa memberikan jawaban sampai artikel ini tayang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Prakerja Gelombang 69

Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Prakerja Gelombang 69

Whats New
Daftar Kebijakan yang Berlaku Mulai 1 Juni 2024

Daftar Kebijakan yang Berlaku Mulai 1 Juni 2024

Whats New
Daftar Harga BBM di SPBU Pertamina Seluruh Indonesia Berlaku Juni 2024

Daftar Harga BBM di SPBU Pertamina Seluruh Indonesia Berlaku Juni 2024

Whats New
Harga Bahan Pokok Sabtu 1 Juni 2024: Ikan Bandeng Naik, Daging Sapi Turun

Harga Bahan Pokok Sabtu 1 Juni 2024: Ikan Bandeng Naik, Daging Sapi Turun

Whats New
Daftar Harga BBM Pertamina Terbaru di Seluruh Indonesia Per 1 Juni 2024

Daftar Harga BBM Pertamina Terbaru di Seluruh Indonesia Per 1 Juni 2024

Whats New
Wujudkan “Changes for the Better”, Global Awareness Campaign “Automating the World” Dorong Perubahan Positif untuk Masa Depan yang Lebih Baik

Wujudkan “Changes for the Better”, Global Awareness Campaign “Automating the World” Dorong Perubahan Positif untuk Masa Depan yang Lebih Baik

BrandzView
Induksi Elektromagnetik Disebut Jadi Penyebab Besi Proyek Jatuh, MRT Jakart: Masih Terlalu Dini

Induksi Elektromagnetik Disebut Jadi Penyebab Besi Proyek Jatuh, MRT Jakart: Masih Terlalu Dini

Whats New
[POPULER MONEY] Antam Bantah Beredar Emas Palsu | Tarik Tunai Lewat EDC BCA Dikenai Biaya Rp 4.000

[POPULER MONEY] Antam Bantah Beredar Emas Palsu | Tarik Tunai Lewat EDC BCA Dikenai Biaya Rp 4.000

Whats New
BP Tapera Sebut Iuran Tapera Bisa Diambil Jika Pekerja 'Resign' atau Kena PHK

BP Tapera Sebut Iuran Tapera Bisa Diambil Jika Pekerja "Resign" atau Kena PHK

Whats New
Watsons Gelar Pesta Diskon Skincare dan Kosmetik di Sun Plaza Medan

Watsons Gelar Pesta Diskon Skincare dan Kosmetik di Sun Plaza Medan

Spend Smart
Cara Cek Mutasi Rekening di BCA Mobile

Cara Cek Mutasi Rekening di BCA Mobile

Work Smart
Cara Daftar sebagai Merchant QRIS

Cara Daftar sebagai Merchant QRIS

Work Smart
Portofolio Investasi Tapera Didominasi Penempatan ke Obligasi Negara

Portofolio Investasi Tapera Didominasi Penempatan ke Obligasi Negara

Whats New
Asosiasi Tegaskan Komitmen Lindungi Anak-anak dari Produk Tembakau Alternatif

Asosiasi Tegaskan Komitmen Lindungi Anak-anak dari Produk Tembakau Alternatif

Whats New
Mitratel Bagi-bagi Dividen Rp 1,4 Triliun, Ada Dividen Spesial

Mitratel Bagi-bagi Dividen Rp 1,4 Triliun, Ada Dividen Spesial

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com